Padang (ANTARA) - Sebanyak 141 Kepala Keluarga (KK) di Kenagarian Koto Baru, Kecamatan IV Nagari, Kabupaten Sijunjung yang terdampak pandemi Corona Virus Disease (COVID-19), menerima Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) tahap Pertama.
Penyerahan BLT DD di Nagari tersebut diserahkan langsung secara simbolis oleh Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, bersama Kepala Kejaksaan Negeri Sijunjung, Pri Wijeksono pun turut menyerahkan secara simbolis, Selasa.
Bupati Yuswir Arifin dalam arahannya mengatakan nagari ini merupakan nagari yang ke-7 yang telah menyalurkan BLT Dana Desa/nagari tahap 1. Bantuan ini dapat digunakan dengan baik dan membantu memenuhi kebutuhan sehari-sehari.
”Untuk masyarakat yang kurang mampu yang belum terdata sebagai penerima bantuan terdampak Covid-19, Pemerintah Daerah sudah menyiapkan dana persiapan lebih kurang Rp22 miliar untuk menyusuri masyarakat yang tidak terdata tersebut,” jelasnya.
Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu berdoa kepada Allah SWT, semoga Kabupaten yang bertahan dengan status zero Covid-19.
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Sijunjung, Pri Wijeksono mengatakan pihak kejaksaan selalu melakukan pendampingan penggunaan dana desa melalui program "Pro Lansek Manih", yang bertujuan agar aparatur nagari dan masyarakat lebih tahu dan mengerti tentang hukum.
Ia berharap penyaluran dana desa/nagari sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku, dan semoga bantuan tersebut dapat membantu dan meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19.
Wali Nagari Koto Baru Pendri Yusman dalam sambutannya mengatakan harapan masyarakat untuk mendapatkan BLT-DD akibat dampak Covid-19 di Nagari Koto Baru terkabulkan.
”Terima kasih dan apreasi yang setinggi-tingginya kepada bupati dan seluruh undangan, ini merupakan suatu kehormatan yang besar bagi kami karena tidak mungkin semua nagari bisa bapak kunjungi,” ungkapnya.
Turut hadir Kepala DPMN, Kamsiardi, Kepala Dinas Kominfo sekaligus juru bicara penanganan Covid-19, Rizal Efendi, Kepala Bagian Protokoler dan Komunikasi Pimpinan, Kapolsek IV Nagari, Camat IV Nagari dan warga setempat.
Penyerahan BLT DD di Nagari tersebut diserahkan langsung secara simbolis oleh Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, bersama Kepala Kejaksaan Negeri Sijunjung, Pri Wijeksono pun turut menyerahkan secara simbolis, Selasa.
Bupati Yuswir Arifin dalam arahannya mengatakan nagari ini merupakan nagari yang ke-7 yang telah menyalurkan BLT Dana Desa/nagari tahap 1. Bantuan ini dapat digunakan dengan baik dan membantu memenuhi kebutuhan sehari-sehari.
”Untuk masyarakat yang kurang mampu yang belum terdata sebagai penerima bantuan terdampak Covid-19, Pemerintah Daerah sudah menyiapkan dana persiapan lebih kurang Rp22 miliar untuk menyusuri masyarakat yang tidak terdata tersebut,” jelasnya.
Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu berdoa kepada Allah SWT, semoga Kabupaten yang bertahan dengan status zero Covid-19.
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Sijunjung, Pri Wijeksono mengatakan pihak kejaksaan selalu melakukan pendampingan penggunaan dana desa melalui program "Pro Lansek Manih", yang bertujuan agar aparatur nagari dan masyarakat lebih tahu dan mengerti tentang hukum.
Ia berharap penyaluran dana desa/nagari sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku, dan semoga bantuan tersebut dapat membantu dan meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19.
Wali Nagari Koto Baru Pendri Yusman dalam sambutannya mengatakan harapan masyarakat untuk mendapatkan BLT-DD akibat dampak Covid-19 di Nagari Koto Baru terkabulkan.
”Terima kasih dan apreasi yang setinggi-tingginya kepada bupati dan seluruh undangan, ini merupakan suatu kehormatan yang besar bagi kami karena tidak mungkin semua nagari bisa bapak kunjungi,” ungkapnya.
Turut hadir Kepala DPMN, Kamsiardi, Kepala Dinas Kominfo sekaligus juru bicara penanganan Covid-19, Rizal Efendi, Kepala Bagian Protokoler dan Komunikasi Pimpinan, Kapolsek IV Nagari, Camat IV Nagari dan warga setempat.