Beijing, (ANTARA) - Otoritas penerbangan China menyetujui penerbangan yang disewa untuk memulangkan dari perjalanan luar negeri sejumlah penduduk kota Wuhan, tempat berjangkitnya wabah yang disebabkan oleh virus baru.
Maskapai domestik dan internasional telah membatalkan penerbangan antara Wuhan dan kota-kota di luar negeri sejak Januari 23, dalam upaya mencegah penyebaran virus.
Otoritas penerbangan juga meminta maskapai untuk tidak menghentikan penduduk Wuhan yang sehat masuk ke kabin pesawat untuk diterbangkan.
Wuhan telah dinyatakan sebagai kota yang dikarantina sehingga akses keluar dan masuk ke ibu kota provinsi Hubei itu ditutup.
Meskipun demikian sejumlah negara telah berkonsultasi dengan otoritas China untuk mengatur pemulangan warga mereka dalam upaya menghindari tertular infeksi virus corona yang vaksinnya sedang uji coba dan berusaha untuk ditemukan oleh berbagai laboratorium di sejumlah negara. (*)
Maskapai domestik dan internasional telah membatalkan penerbangan antara Wuhan dan kota-kota di luar negeri sejak Januari 23, dalam upaya mencegah penyebaran virus.
Otoritas penerbangan juga meminta maskapai untuk tidak menghentikan penduduk Wuhan yang sehat masuk ke kabin pesawat untuk diterbangkan.
Wuhan telah dinyatakan sebagai kota yang dikarantina sehingga akses keluar dan masuk ke ibu kota provinsi Hubei itu ditutup.
Meskipun demikian sejumlah negara telah berkonsultasi dengan otoritas China untuk mengatur pemulangan warga mereka dalam upaya menghindari tertular infeksi virus corona yang vaksinnya sedang uji coba dan berusaha untuk ditemukan oleh berbagai laboratorium di sejumlah negara. (*)