Payakumbuh, (ANTARA) - Seorang ibu rumah tangga MP (20) yang disinyalir istri siri dari seorang juragan buah di Kota Payakumbuh, Sumatera Barat ditemukan meninggal di kediamannya RT 03 RW 01 Kelurahan Tigo Koto Diateh, Kecamatan Payakumbuh Utara, pada Rabu dini hari.
Korban ditemukan dengan kondisi tangan dan kaki terikat serta mulut dilakban dan leher terlilit kain.
Ketua RT setempat, Andri di Payakumbuh mengatakan korban ditemukan oleh adik kandung korban pada pukul 02.30 Wib dengan kondisi tidak bernyawa.
"Ketika ditemukan adik korban langsung melaporkan ke warga dan warga langsung datang ke lokasi," kata dia.
Meski telah tinggal sekitar empat bulan di daerah tersebut, Andri mengaku belum mengetahui latar belakang korban dan keluarga MP. Sebab, baik korban maupun suami siri belum pernah melapor atau menyerahkan dokumen kependudukan, baik Kartu Keluarga (KK) maupun KTP.
"Menurut pengakuan tetangga, wanita tersebut adalah istri siri dari seorang juragan buah yang keberadaannya saat ini tidak diketahui," sebutnya.
Dari pengakuan tetangga, korban jarang terlihat pada siang hari dan justru terlihat beraktivitas pada malam hari.
"Apa pekerjaannya kami juga tidak tahu, untuk kronologi dan lainnya sebaiknya menunggu dari kepolisian," ujar dia.
Adik pemiliki kontrakan, Ondrizal menyebutkan tidak mengetahui identitas korban dan suaminya karena telah lama tidak mengontrol keadaan kontrakan.
"Ini merupakan rumah kontrakan saudara saya. Pengontrak sebelumnya saya tahu dan sering mengontrol, kalau yang baru ini tidak tahu," sebutnya.
Sampai berita ini diturunkan pihak Polres Payakumbuh masih melakukan olah TKP. (*)