Pulau Punjung (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar) menyebutkan banjir yang merendam sejumlah wilayah di daerah itu pada Jumat (13/12) mulai surut pada Sabtu pagi. 

"Sebagian besar sudah surut, bahkan warga di tenda pengungsian mulai kembali untuk membersihkan rumahnya pukul 03.00 WIB dini hari," kata Kepala BPBD Dharmasraya, Eldison di Pulai Punjung, Sabtu. 

Kemudian ia menambahkan, akses yang sempat terputus akibat banjir di Kecamatan IX Koto juga sudah dapat dilalui masyarakat. 

Meski demikian, ia berharap masyarakat tetap waspada terhadap potensi bencana yang akan terjadi saat musim hujan.

BPBD Dharmasraya masih mendata kerusakan rumah serta lahan pertanian yang terancam gagal panen akibat bencana banjir, kata dia.

"Jumlah kerugian masih kita data, lahan pertanian juga demikian, karena sejak kemarin kita fokus pada penanganan bencana untuk masyarakat. Sementara untuk korban jiwa hanya satu Balita di Jorong Kampung Surau," katanya. 

Sementara, Dinas Satpol PP Dan Damkar Dharmasraya mengerahkan dua unit mobil damkar untuk membantu warga membersihkan sisa banjir.

"Dua unit mobil Damkar turun ke Kecamatan Pulau Punjung dan Sitiung membantu warga membersihkan material banjir pagi ini," kata Kepala Dinas Satpol PP Dan Damkar setempat, Akrial melalui Kabid Damkar, Yunisman. 

Ia mengimbau masyarakat melalui pemerintah nagari agar memberitahukan ke Dinas Satpol PP dan Damkar yang memerlukan bantuan untuk membantu membersihkan banjir. 

Sebelumnya sedikitnya eman kecamatan dilaporkan terdampak banjir akibat hujan deras yang melanda daerah itu. 


Pewarta : Ilka Jensen
Editor : Joko Nugroho
Copyright © ANTARA 2024