Padang, (ANTARA) - Salimah Sumbar dan Aisyiah Sumbar menggelar Seminar Nasional Perempuan dengan tema Perempuan Berkemajuan Berbasis Kearifan Lokal dalam rangka milad Aisyiah yang ke-105.
Ketua Salimah Sumbar Rahmawati melalui siaran pers yang diterima Antara Sumbar, Minggu menyampaikan kerja sama dua organisasi ini merupakan hal positif dan sejalan dengan visi misi Salimah dalam mengokohkan kiprah Perempuan dan Keluarga Indonesia,
Saat ini Aisyiah ytelah berusia lebih 100 tahun dan Salimah yang baru belia di usia 19 tahun, ini merupakan kerja sama yang baik, kata dia.
Pimpinan Aisyiah Sumbar Meilarni Rusli mengatakan kerja sama ini semacam penyerahan estafet kepemimpinan dan perjuangan dari Aisyiah kepada Salimah dan Organisasi Perempuan lainnya .
Sementara istri Sekda Sumbar Elwinda Alwis mengapresiasi diangkatkan seminar ini demi kemajuan Perempuan .
Perempuan memiliki banyak peranan dalam kehidupan dan merupakan sumber daya yang bisa membangun juga menghancurkan masyarakat, katanya.
Seminar menghadirkan tiga narasumber yaitu Ketua Aisyiah Sumbar Meilarni Rusli, Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban Manager Nasution dan Ketua Departemen SDM PW Salimah Sumbar Fitria Heny.
Meilarni menyampaikan perempuan berkemajuan berbasis kearifan lokal, harus memiliki nilai akhlak yang tinggi dan harmonisasi relasi dengan kaum laki-laki berlomba-lomba dalam kebaikan menghadirkan etika universal Rahmatan Lil ‘alamin .
Sementara Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban Manager Nasution menyatakan perempuan yang berkemajuan harus mampu menjadi pelopor di berbagai bidang kehidupan .
Sejalan dengan itu Ketua Departemen SDM PW Salimah Sumbar Fitria Heny menyampaikan perempuan berkemajuan mampu memenuhi aspek cantik dan berpenampilan Islami atau Beuty in Syar’i .
Salah seorang peserta seminar Indriyani yang merupakan akademisi UNP berpendapat seminar ini menambah wawasan dan akan mentransfer kepada mahasiswa .
Semoga dengan kegiatan ini semakin banyak kaum perempuan yang memiliki wawasan dalam menjalankan perannya di masyarakat, kata dia
Ketua Salimah Sumbar Rahmawati melalui siaran pers yang diterima Antara Sumbar, Minggu menyampaikan kerja sama dua organisasi ini merupakan hal positif dan sejalan dengan visi misi Salimah dalam mengokohkan kiprah Perempuan dan Keluarga Indonesia,
Saat ini Aisyiah ytelah berusia lebih 100 tahun dan Salimah yang baru belia di usia 19 tahun, ini merupakan kerja sama yang baik, kata dia.
Pimpinan Aisyiah Sumbar Meilarni Rusli mengatakan kerja sama ini semacam penyerahan estafet kepemimpinan dan perjuangan dari Aisyiah kepada Salimah dan Organisasi Perempuan lainnya .
Sementara istri Sekda Sumbar Elwinda Alwis mengapresiasi diangkatkan seminar ini demi kemajuan Perempuan .
Perempuan memiliki banyak peranan dalam kehidupan dan merupakan sumber daya yang bisa membangun juga menghancurkan masyarakat, katanya.
Seminar menghadirkan tiga narasumber yaitu Ketua Aisyiah Sumbar Meilarni Rusli, Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban Manager Nasution dan Ketua Departemen SDM PW Salimah Sumbar Fitria Heny.
Meilarni menyampaikan perempuan berkemajuan berbasis kearifan lokal, harus memiliki nilai akhlak yang tinggi dan harmonisasi relasi dengan kaum laki-laki berlomba-lomba dalam kebaikan menghadirkan etika universal Rahmatan Lil ‘alamin .
Sementara Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban Manager Nasution menyatakan perempuan yang berkemajuan harus mampu menjadi pelopor di berbagai bidang kehidupan .
Sejalan dengan itu Ketua Departemen SDM PW Salimah Sumbar Fitria Heny menyampaikan perempuan berkemajuan mampu memenuhi aspek cantik dan berpenampilan Islami atau Beuty in Syar’i .
Salah seorang peserta seminar Indriyani yang merupakan akademisi UNP berpendapat seminar ini menambah wawasan dan akan mentransfer kepada mahasiswa .
Semoga dengan kegiatan ini semakin banyak kaum perempuan yang memiliki wawasan dalam menjalankan perannya di masyarakat, kata dia