Sawahlunto, (Antaranews Sumbar) - Kepala Kantor Kementerian Agama Sawahlunto Idris Nazarmelantik sekaligus mengambil sumpah dua Pejabat Pengawas Eselon IV di Sawahlunto, Jumat.
Para pejabat yang dilantik itu meliputi Azwir sebelumnya Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) dirotasi kemudian dilantik menjadi Kepala seksi Pendidikan Madrasah (Penmad) mengisi kekosongan jabatan yang itinggalkan Zulkifili karena pindah tugas ke Kemenag Kabupaten Solok sebagai Kasi Bimas Islam.
Selanjutnya Arizal selaku Penyelenggara Syariah diangkat menjadi Kasi PHUmenggantikan Azwir.
Sedangkan posisi Penyelenggara Syariah mengalami kekosongan jabatan dan untuk sementara ditunjuk Staf Subbag TU Zulfahmi sebagai Pelaksana Harian (PLH).
Kepala Kantor Kementerian Agama Sawahlunto Idris meminta kepada pejabat yang dilantik agar menjaga amanah serta melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya.
"Jaga intergritas, tingkatkan kerja dan loyalitas,fahami makna keteladan”, ujar Idris.
Menyangkut problematika kerja, ia berharap pejabat melakukan identifikasi masalah melalui analisa-analisa sehingga akan menghasilkan kebijakan yang baik.
"Pimpinan tertinggi akan mengambil suatu keputusan serta pengembangan terhadap karir seseorang, karenanya dimanapun ditempatkan pada satuan atau unit kerja pejabat harus kreatif,inovatif, bertanggung jawab, tidak ego sektor, melayani masyarakat dengan prima dan menjaga nama baik lembaga," katanya.
Para pejabat yang dilantik itu meliputi Azwir sebelumnya Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) dirotasi kemudian dilantik menjadi Kepala seksi Pendidikan Madrasah (Penmad) mengisi kekosongan jabatan yang itinggalkan Zulkifili karena pindah tugas ke Kemenag Kabupaten Solok sebagai Kasi Bimas Islam.
Selanjutnya Arizal selaku Penyelenggara Syariah diangkat menjadi Kasi PHUmenggantikan Azwir.
Sedangkan posisi Penyelenggara Syariah mengalami kekosongan jabatan dan untuk sementara ditunjuk Staf Subbag TU Zulfahmi sebagai Pelaksana Harian (PLH).
Kepala Kantor Kementerian Agama Sawahlunto Idris meminta kepada pejabat yang dilantik agar menjaga amanah serta melaksanakan tugas dengan sebaik baiknya.
"Jaga intergritas, tingkatkan kerja dan loyalitas,fahami makna keteladan”, ujar Idris.
Menyangkut problematika kerja, ia berharap pejabat melakukan identifikasi masalah melalui analisa-analisa sehingga akan menghasilkan kebijakan yang baik.
"Pimpinan tertinggi akan mengambil suatu keputusan serta pengembangan terhadap karir seseorang, karenanya dimanapun ditempatkan pada satuan atau unit kerja pejabat harus kreatif,inovatif, bertanggung jawab, tidak ego sektor, melayani masyarakat dengan prima dan menjaga nama baik lembaga," katanya.