Lubuksikaping (Antaranews Sumbar) - Wujudkan visi agamis di Kabupaten Pasaman, Pemerintah Daerah setempat menganggarkan dana sebesar Rp3 miliar untuk program tahfidz (Menghafal) Quran diseluruh satuan pendidikan di daerah itu, tahun 2019.
Bupati Pasaman Yusuf Lubis mengingatkan, agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat konsisten mengelola penyelengaraan program tahfidz Al-Quran disemua satuan pendidikan.
"Hal ini bertujuan sebagai wujud nyata layanan kepada masyarakat dalam upaya pencapaian masyarakat yang agamis di Kabupaten Pasaman," sebut Yusuf Lubis, Selasa.
Tahun ini, Pemda Kabupaten Pasaman melalui dinas Pendidikan dan kebudayaan telah menggulirkan dana sebesar Rp 3 miliar, khusus untuk dana pembinaan Tahfidz Al-Quran disemua satuan pendidikan, seperti PAUD, SD dan SMP.
"Ini dilaksanakan sebagai wujud konsistensi Pemda Pasaman membumikan Al-Quran dikalangan anak sejak dini," sebutnya
Ia mengingatkan, agar OPD terkait hati-hati dalam mengelola dana sebesar. Ditegaskan, bahwa dana itu dianggarkan untuk penyelenggaraan tahfidz, bukan yang lain.
"Hati-hati dalam pengelolaannya. Program tahfidz ini harus terus digelorakan di Kabupaten ini. Harapan kita, sampai merekan dewasa nanti bisa hafal Al Quran hingga 30 juz," ujarnya.
Bupati bangga program tahfiz quran di daerah itu mulai terlihat keberhasilannya sejak dilauncing pada 2016 lalu. Hal itu dibuktikan dengan semakin banyaknya anak-anak yang sudah banyak hafalan Alquran.
"Kami melihat anak-anak kita sudah bagus, sudah ada yang pintar mengaji, ada juga yang menghafal Al-Quran sudah sampai hafalan lima juz," katanya.
Bupati Pasaman Yusuf Lubis mengingatkan, agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat konsisten mengelola penyelengaraan program tahfidz Al-Quran disemua satuan pendidikan.
"Hal ini bertujuan sebagai wujud nyata layanan kepada masyarakat dalam upaya pencapaian masyarakat yang agamis di Kabupaten Pasaman," sebut Yusuf Lubis, Selasa.
Tahun ini, Pemda Kabupaten Pasaman melalui dinas Pendidikan dan kebudayaan telah menggulirkan dana sebesar Rp 3 miliar, khusus untuk dana pembinaan Tahfidz Al-Quran disemua satuan pendidikan, seperti PAUD, SD dan SMP.
"Ini dilaksanakan sebagai wujud konsistensi Pemda Pasaman membumikan Al-Quran dikalangan anak sejak dini," sebutnya
Ia mengingatkan, agar OPD terkait hati-hati dalam mengelola dana sebesar. Ditegaskan, bahwa dana itu dianggarkan untuk penyelenggaraan tahfidz, bukan yang lain.
"Hati-hati dalam pengelolaannya. Program tahfidz ini harus terus digelorakan di Kabupaten ini. Harapan kita, sampai merekan dewasa nanti bisa hafal Al Quran hingga 30 juz," ujarnya.
Bupati bangga program tahfiz quran di daerah itu mulai terlihat keberhasilannya sejak dilauncing pada 2016 lalu. Hal itu dibuktikan dengan semakin banyaknya anak-anak yang sudah banyak hafalan Alquran.
"Kami melihat anak-anak kita sudah bagus, sudah ada yang pintar mengaji, ada juga yang menghafal Al-Quran sudah sampai hafalan lima juz," katanya.