Padang Panjang (Antaranews Sumbar) - Wakil Wali Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Asrul berpesan agar pondok pesantren menjaga dan meningkatkan kualitas pendidikan sehingga mampu melahirkan ulama dan tokoh nasional.
Hal itu ia sampaikan berkaitan dengan perayaan memperingati Hari Santri Nasional yang jatuh pada 22 Oktober.
Pemerintah Kota Padang Panjang menyelenggarakan kegiatan tabligh akbar diikuti santriwan dan santriwati pondok pesantren se-Padang Panjang di Islamic Center, Jumat.
Padang Panjang merupakan salah satu daerah pusat pendidikan islam dan memiliki banyak pondok pesantren sehingga dikenal sebagai kota Serambi Mekkah.
Peringatan Hari Santri Nasional ujarnya diharapkan menjadi pengingat bagi pondok pesantren agar selalu meningkatkan mutu dan kulitas pendidikan.
Ia menilai, pesantren perlu memiliki dan menjaga ciri khas agar menjadi primadona dalam memberikan pendidikan yang berkualitas kepada santri.
Dengan pendidikan berkualitas, ujarnya, bisa menepis anggapan miring bahwa pesantren adalah tempat terbentuknya generasi dengan paham radikal. (*)
Hal itu ia sampaikan berkaitan dengan perayaan memperingati Hari Santri Nasional yang jatuh pada 22 Oktober.
Pemerintah Kota Padang Panjang menyelenggarakan kegiatan tabligh akbar diikuti santriwan dan santriwati pondok pesantren se-Padang Panjang di Islamic Center, Jumat.
Padang Panjang merupakan salah satu daerah pusat pendidikan islam dan memiliki banyak pondok pesantren sehingga dikenal sebagai kota Serambi Mekkah.
Peringatan Hari Santri Nasional ujarnya diharapkan menjadi pengingat bagi pondok pesantren agar selalu meningkatkan mutu dan kulitas pendidikan.
Ia menilai, pesantren perlu memiliki dan menjaga ciri khas agar menjadi primadona dalam memberikan pendidikan yang berkualitas kepada santri.
Dengan pendidikan berkualitas, ujarnya, bisa menepis anggapan miring bahwa pesantren adalah tempat terbentuknya generasi dengan paham radikal. (*)