Muaro (Antaranews Sumbar) - Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik dan perlindungan masyarakat (Kesbangpol dan Linmas) Kabupaten Sijunjung menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) keuangan bagi partai politik yang ada di daerah itu.
Bimtek diselenggarakan selama satu hari bertempat di Hotel Bukit Gadang, Muaro Sijunjung, Rabu (3/10).
Bimtek ini diikuti lebih kurang 30 peserta, yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, informasi, kompetensi dan tata cara penggunaan bantuan keuangan secara efektif, tepat sasaran dan tidak menyimpang dan menciptakan tata kelola yang efesien dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
Turut dihadiri Wakil Bupati Sijunjung, Narasumber Kemendagri DR. Andi Muhammad Yusuf, Unsur Forkopimda, Anggota DPRD, Kepala OPD, dan Perwakilan Pengurus Parpol.
Bimtek dibuka langsung Wakil Bupati Sijunjung, dalam sambutannya meminta kepada seluruh parpol yang ada di Kabupaten Sijunjung.
“Melalui bimtek ini kita inginkan adanya transparansi, seluruh parpol agar terwujudnya tertib administrasi mulai dari pengajuan, penyaluran, penggunaan, dan laporan pertanggungjawaban agar anggaran yang kami berikan melalui APBD sesuai dengan peruntukannya tidak keluar dari aturan yang berlaku," ujar Boy.
Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan penjelasan narasumber, DR. Andi Muhammad Yusuf dari Kementrian Dalam Negri.
Bimtek diselenggarakan selama satu hari bertempat di Hotel Bukit Gadang, Muaro Sijunjung, Rabu (3/10).
Bimtek ini diikuti lebih kurang 30 peserta, yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, informasi, kompetensi dan tata cara penggunaan bantuan keuangan secara efektif, tepat sasaran dan tidak menyimpang dan menciptakan tata kelola yang efesien dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
Turut dihadiri Wakil Bupati Sijunjung, Narasumber Kemendagri DR. Andi Muhammad Yusuf, Unsur Forkopimda, Anggota DPRD, Kepala OPD, dan Perwakilan Pengurus Parpol.
Bimtek dibuka langsung Wakil Bupati Sijunjung, dalam sambutannya meminta kepada seluruh parpol yang ada di Kabupaten Sijunjung.
“Melalui bimtek ini kita inginkan adanya transparansi, seluruh parpol agar terwujudnya tertib administrasi mulai dari pengajuan, penyaluran, penggunaan, dan laporan pertanggungjawaban agar anggaran yang kami berikan melalui APBD sesuai dengan peruntukannya tidak keluar dari aturan yang berlaku," ujar Boy.
Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan penjelasan narasumber, DR. Andi Muhammad Yusuf dari Kementrian Dalam Negri.