Bangkok, (Antara) - Peserta reli mobil lintas Tiongkok-ASEAN (China-ASEAN International Touring Assembly) hari Senin mulai menjelajahi etape terpanjang di wilayah selatan Thailand.

        Sesuai rute yang disiapkan panitia "China-ASEAN Rally 2015" peserta akan menempuh jarak total 900 kilometer dari ibu kota Bangkok menuju wilayah selatan dekat perbatasan dengan Malaysia, dan finish di kota Hat Yai.

        Rute Bangkok-Hatyai merupakan salah satu etape terpanjang yang harus dilalui 106 peserta reli yang berasal dari Tiongkok dan sejumlah negara ASEAN termasuk Indonesia tersebut dalam waktu kurang dari 12 jam.

       Penghitungan poin peserta reli yang start pertamanya dilakukan di Nanning, Tiongkok, 7 September lalu itu dilihat berdasarkan konstanta kecepatan tiap-tiap grup dan ketepatan waktu.

       Satu-satunya peserta dari Indonesia Nurdin Purnomo masuk dalam grup C dalam reli dengan total jarak tempuh sekitar 10 ribu kilometer ini.

       Sementara itu ketua pelaksana reli China-ASEAN Thomas Ma mengatakan bahwa sejauh ini tidak ada masalah terkait keamanan pada wilayah-wilayah yang dilalui.

       "Tidak ada masalah soal keamanan, apalagi reli ini bukan yang pertama tapi sudah diadakan tiap tahun, namun kami ingatkan para peserta untuk tetap berhati-hati," katanya.

       "Tahun lalu kami juga melintasi wilayah ini. Tidak ada masalah, meski kita kadang-kadang mendengar berita terkait dengan insiden penembakan di wilayah tertentu di selatan Thailand," kata Ma.

        Panitia juga melakukan koordinasi dengan pihak keamanan setempat. Pada beberapa ruas jalan, polisi Thailand ikut membantu melakukan pengawalan pada peserta. (*)

Pewarta : Teguh Handoko
Editor :
Copyright © ANTARA 2024