Jakarta, (Antara) - Danjen Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat Mayjen TNI Doni Monardo mengajak seluruh prajurit Kopassus untuk memerangi penyalahgunaaan obat-obatan terlarang, narkoba, yang dapat merusak generasi muda bangsa. "Satuan Kopassus merupakan satuan yang dibanggakan bangsa dan negara. Prajurit Kopassus harus bebas dari narkoba," kata Danjen Kopassus, di Jakarta, Selasa. Oleh karena itu, seluruh prajurit Kopassus telah di tes urine, yang bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) DKI Jakarta pada Senin (23/2). "Alhamdulillah, 1.300 personel Kopassus yang ikut tes urine hasilnya negatif," kata Doni yang juga diperiksa urinenya. Pemeriksaan tes urine tak hanya melibatkan prajurit Kopassus saja melainkan seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kopassus juga melaksanakan tes urine, yang digelar di Gedung Balai Komando Markas Kopassus Cijantung Jakarta Timur. Kepala BNN DKI, Brigjen Pol Ali Johardi, mengatakan tindakan Kopassus melaksanakan tes urine kepada personelnya merupakan strategis untuk melawan kejahatan penyalahgunaan narkoba. "Pemeriksaan narkoba bertujuan agar seluruh prajurit dan PNS Kopassus bebas dari segala jenis narkoba. Saya datang ke Kopassus diminta Danjen Kopassus secara mendadak untuk mengetes urine," katanya. Ia berharap pasukan Elit Kopassus bersama-sama BNN ikut serta mengatasi permasalahan narkoba yang menjadi musuh generasi bangsa. "Kita mulai dari diri kita sendiri untuk tidak berurusan dengan narkoba maka permasalahan bangsa ini akan beres," ujarnya. (*/sun)

Pewarta : 22
Editor :
Copyright © ANTARA 2024