Salvador, Brazil, (Antara/Reuters) - Pelatih Amerika Serikat Jurgen Klinsmann mengkritik induk sepakbola dunia FIFA karena menunjuk wasit dari Aljazair untuk memimpin laga timnya melawan Belgia di babak 16 besar, Selasa, (Rabu dini hari). Timnas AS pada Piala Dunia empat tahun lalu mengalahkan Aljazair untuk memuncaki grup, disusul Inggris di tempat kedua, dan Klinsmann mengatakan penunjukkan wasit Aljazair Djamel Haimoudi untuk pertandingan yang akan digelar di Fonte Nova arena itu membuatnya tidak nyaman. "Apakah ini membuatmu merasa nyaman? tidak," kata Klinsmann. "Dia bisa berbahasa Prancis kepada pemain lain di lapangan, namun tidak kepada pemain kami, dan Aljazair adalah negara yang kami kalahkan di Piala Dunia sebelumnya". "Kadang-kadang saya tidak bisa memahami FIFA. Saya tahu sulit untuk selalu memilih wasit yang tepat untuk pertandingan yang tepat," kata dia. "Kami harap itu tak jadi masalah, kami tahu dia telah memimpin dua pertandingan dan melakukannya dengan sangat baik. Kami harap dia meneruskan untuk menjadi wasit dengan sempurna." Sementara itu pelatih Belgia Marc Wilmots tidak ambil pusing dengan penunjukkan sang wasit. "Saya kira sang wasit di lapangan tidak untuk berbicara, dia di sana untuk membuat keputusan." kata dia pada jumpa pers. "Saya tidak terlalu memusingkan tentang wasit." Klinsmann mengatakan AS, yang secara mengejutkan melewati Portugal dan Ghana untuk bisa lolos ke babak 16 besar, akan menghadapi pertarungan yang tangguh menghadapi Belgia yang bertabur bintang, namun berencana untuk meredam gerakan Eden Hazard. "Dengan Hazard dan Mertens di kedua sisi sayap, anda diberkati dengan pemain yang sangat berbakat. Anda harus menjadi super disiplin dan jangan memberikan mereka ruang terlalu banyak," kata Klinsmann. Pemain depan Jozy Altidore, yang mengalami cedera ketika pertandingan pertama AS di fase grup, sudah pulih setelah berlatih pada beberapa hari terakhir. "Kami tidak takut sama sekali," kata Klinsmann. "Saya kira pertandingan nanti akan menjadi sangat menghibur dan menarik." "Kami merasa segar, kami telah kembali pulih setelah pertandingan-pertandingan selama ini. Kami merasa kami baru saja memulai petualangan kami," kata dia. Klinsmann mengatakan anak asuhnya telah berlatih adu penalti untuk menghadapi Belgia, yang memenangi semua tiga laga di fase grup di Piala Dunia Brazil tersebut. "Piala Dunia bagi kami semua adalah sangat besar. Anda tidak ingin menunggu empat tahun lagi untuk mencapai babak perempat-final, kami ingin lolos sekarang juga," kata dia. Pemenang pertandingan tersebut akan menghadapi pemenang antara Argentina dan Swiss di babak selanjutnya. (*/sun)


Pewarta : 22
Editor :
Copyright © ANTARA 2024