Payakumbuh (ANTARA) - Pemerintah Kota Payakumbuh menyalurkan Bantuan Permakanan bagi 175 penerima manfaat untuk periode Oktober–Desember 2025 (Triwulan IV) di Aula Bersama lantai 2 Kantor Dinas Sosial, Selasa (9/12).
Bantuan tersebut menyasar Penyandang Disabilitas Terlantar, Lanjut Usia Terlantar, Anak Terlantar, serta Gelandangan dan Pengemis.
Program ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dalam memastikan hak-hak dasar masyarakat tetap terpenuhi secara berkelanjutan.
“Dengan semangat gotong royong dan kepedulian sosial, mari kita dukung program-program pemberdayaan ini agar tepat sasaran dan memberi manfaat sebesar-besarnya bagi saudara-saudara kita,” ujar Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Devitra.
Ia mengatakan bahwa pemerintah daerah ingin memastikan kelompok rentan memperoleh jaminan kebutuhan nutrisi yang memadai.
“Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban hidup warga dan menjaga kebutuhan gizi mereka tetap terpenuhi,” kata Devitra.
Kepala Dinas Sosial Kota Payakumbuh, Yonrefli, melaporkan adanya perkembangan positif dalam perluasan jangkauan program.
Menurutnya, jumlah penerima manfaat meningkat dibandingkan periode sebelumnya sebagai hasil dari pendataan yang lebih masif dan akurat.
“Program bantuan permakanan disalurkan setiap tiga bulan sekali. Penyaluran hari ini adalah triwulan keempat sekaligus penutup Tahun Anggaran 2025. Setiap penerima mendapatkan paket berisi beras, susu, telur, gula, dan minyak goreng,” katanua.
Selain para penerima bantuan, kegiatan juga dihadiri Pendamping Program serta Kepala Bidang PRJS beserta staf. Yonrefli menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang ikut menyukseskan penyaluran bantuan sosial ini.
Pemerintah Kota Payakumbuh memastikan layanan perlindungan sosial terus diperkuat agar warga yang masuk kategori rentan tetap terjamin kesejahteraannya.
