"Kami menyatakan rasa bangga dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada 30 perajin batik yang karyanya ditampilkan dalam kegiatan ini, " ujarnya.
Menurutnya, melalui tangan-tangan terampil batik bukan hanya menjadi produk ekonomi, tetapi menjadi hasil karya budaya yang mengandung identitas filosofi kehidupan dan juga sejarah panjang Kota Mojokerto serta kejayaan Majapahit.
"Bagi generasi penerus bangsa untuk mencintai dan melestarikan batik, karena masa depan batik tidak hanya ada di tangan para maestro, tetapi di tangan pemuda-pemuda yang menjadi generasi penerus bangsa untuk terus mencipta berinovasi dan membawa batik Mojokerto mendunia, " ujarnya.
Pemkot Mojokerto mendorong terwujudnya masyarakat Kota Mojokerto yang berbudaya memiliki kesetaraan gender dan memperkecil ketimpangan sosial.
"Ini dibuktikan dengan adanya tidak kurang dari 134 motif batik khas Kota Mojokerto yang telah ber-HAKI dan setiap tahun pasti akan terus bertambah," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Mojokerto jadikan Mojo Batik Festival magnet wisata budaya
