Pariaman (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman, Sumatera Barat meminta Kementerian Kebudayaan (Kemenbud) membangun Museum Tabuik di daerah itu sebagai upaya edukasi, pelestarian warisan budaya setempat, serta menunjang pariwisata daerah itu.
"Semoga dengan adanya Museum Tabuik di Kota Pariaman akan menjadi sarana pendidikan, pelestarian warisan budaya, dan pengembangan pengetahuan bagi publik, sekaligus peningkatan kunjungan wisata di Kota Pariaman,” kata Wali Kota Pariaman Yota Balad di Pariaman, Rabu.
Ia mengatakan Pemkot Pariaman terus berupaya melestarikan warisan budaya di daerah sekaligus mengedukasi kepada masyarakat luas terkait kegiatan budaya dan wisata yang diselenggarakan oleh warga setempat setiap tahunnya.
Menurutnya dengan dibangunnya museum tersebut maka dapat menunjang upaya pelestarian serta meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah tersebut.
Dalam upaya mewujudkan pembangunan museum tersebut dirinya telah menyerahkan proposal permohonan pembangunannya kepada Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon disela pelaksanaan Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia di Bukittinggi pada Selasa kemarin.
Namun sebelum itu, lanjutnya ia bersama dengan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Ferialdi juga telah mengunjungi Direktur Jenderal Pelindungan Kebudayaan dan Tradisi Kemenbud Restu Gunawan sekitar sepekan yang lalu di Jakarta terkait permohonan pembangunan museum itu.
“Dengan bertemu pak menteri secara langsung, dan langsung menyerahkan Proposal Museum Tabuik ini, semoga bapak mentari dapat memfasilitasi hal ini, demi menjaga dan melestarikan budaya khas daerah serta memberikan pengetahuan kepada publik tentang apa itu Tabuik Pariaman,” kata dia.
Ia menyampaikan menteri menyambut baik proposal yang diberikan tersebut karena sesuai dengan tujuan kementerian itu dibentuk yaitu untuk melestarikan kebudayaan daerah yang ada di Indonesia.
Menurut pak menteri, kata dia museum merupakan etalase budaya yang menjadi wajah kebudayaan suatu daerah sehingga tentu pemerintah pusat menghargainya sebagai kekayaan nasional.
"Dia berharap kita dapat terus menjaga data dan tradisi ini sebagai jati diri bangsa dengan adanya museum di setiap daerah di Indonesia, dengan kekayaan warisan budaya yang ada,” tambahnya.
Diketahui Pariaman merupakan kota wisata yang memiliki atraksi budaya dan wisata Tabuik yang diselenggarakan setiap tahunnya. Kegiatan tahunan yang dilaksanakan secara turun temurun itu mendatangkan ribuan wisatawan.