Padang (ANTARA) - Unit Pengumpul Zakat Ikatan Alumni Universitas Andalas (IKA Unand) Padang menargetkan penghimpunan zakat hingga Rp50 miliar per tahun yang akan disalurkan melalui program beasiswa pendidikan bagi mahasiswa yang kurang mampu.
"Angka tersebut didapat dari jumlah alumni yang saat ini sudah mencapai 140 ribu lebih dan jika masing-masing menyalurkan zakat Rp360 ribu akan terkumpul Rp50 miliar per tahun, "kata Ketua Harian Ikatan Alumni Unand Muhammad Riendra di Padang, Selasa pada peluncuran UPZ IKA Unand.
Menurut dia zakat memiliki konsep pemberdayaan, sehingga dengan partisipasi IKA Unand dalam mengelola zakat, akan dapat mewujudkan kiprah IKA Unand dalam pemberdayaan di almamater Universitas Andalas bahkan secara umum di tengah masyarakat.
"Dengan demikian IKA Unand akan membuka peluang membantu anggota dan alumni Unand untuk berkarir, membuka lapangan kerja dan akhirnya secara ekonomi akan meningkat serta akhirnya menjadi muzakki yang selanjutnya akan bermanfaat pula untuk yang lain," kata dia.
Sementara Ketua IKA Unand Rustian menyampaikan salah satu program yang digagas pihaknya adalah membentuk Unit Pengumpul Zakar sebagai wujud kepedulian alumni terhadap persoalan yang ada dalam lingkungan almamater.
Sejalan dengan itu Ketua UPZ IKA Unand Dedy Almasdy menyampaikan selain akan menyalurkan dana zakat yang terkumpul untuk membantu biaya pendidikan pihaknya juga menggagas program pemberdayaan ekonomi dan sesuai dengan ketentuan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Sementara Direktur Keuangan Unand Suwanda mengapresiasi berdirinya UPZ IKA Unand karena bisa menjadi salah satu solusi pembiayaan pendidikan bagi mahasiswa yang kurang mampu.
Ia menceritakan setiap awal semester selalu menemukan mahasiswa yang kesulitan membayar SPP dan ada yang minta keringanan dengan mencicil, jumlahnya sampai ratusan mahasiswa.
"Oleh sebab itu dengan kehadiran UPZ IKA Unand dapat membantu mahasiswa potensial tapi tidak berdaya dari sisi keuangan," kata dia.
Dalam proses penghimpunan UPZ IKA Unand bekerja sama dengan Lembaga Amil Zakat Nasional Inisiatif Zakat Indonesia (Laznas IZI) Sumbar.
Kepala Cabang IZI Sumbar Rio Hafandi menyampaikan, dengan resminya kerja sama ini, IZI dan IKA Unand mempunyai amanah baru untuk bersama-sama menggali potensi-potensi zakat yang ada di lingkungan komunitas Ikatan Alumni Unand.
“Harapannya dalam kurun waktu satu dua tahun, UPZ IKA Unand bisa mandiri menjadi LAZ setelah Kerjasama pendampingan kemitraan IZI," kata dia.
Menurutnya kerja sama ini sangat penting untuk bisa meningkatkan peran lembaga zakat dalam mengentaskan permasalahan yang dihadapi masyarakat.
Ia berharap UPZ IKA Unand bisa melebarkan sayapnya dalam menggali potensi yang ada di lingkungan komunitas Ikatan Alumni Unand.
"Semoga setelah kerjasama ini IKA Unand menjadi lembaga yang mandiri dalam pengelolaan dana zakat, infak dan sedekah serta bisa memberikan manfaat kepada mustahik yang ada di lingkungan komunitas Ikatan Alumni Unand," ujarnya.
Berita Terkait
Mubes I IKA Alumni SMA N 2 Painan daulat Dongki Agung Pribumi sebagai ketua
Jumat, 6 Mei 2022 19:48 Wib
Alumni SMA 2 Painan gagas IKA lintas angkatan
Senin, 18 April 2022 4:15 Wib
IKA Unand terpilih jadi Presidium Himpuni
Kamis, 3 Maret 2022 18:28 Wib
Ronny Suhatril nilai Prim Haryadi pantas pimpin IKA FH Unand
Minggu, 6 Februari 2022 22:08 Wib
Bupati Merauke: PON Papua satukan Indonesia dalam Bhinneka Tunggal Ika
Sabtu, 2 Oktober 2021 19:52 Wib
Rustian siap maju pada pemilihan ketua Ikatan Alumni Unand
Jumat, 16 Juli 2021 22:49 Wib
Ketum IKAFE Novrihandri maju sebagai calon Ketum DPP IKA Unand
Sabtu, 10 Juli 2021 18:39 Wib
Alumni Fakultas Teknik Unand usung Surya Tri Harto calon Ketua Umum IKA Unand
Senin, 5 Juli 2021 23:00 Wib