Pertamina sosialisasikan aplikasi MyPertamina di Pariaman

id PT. Pertamina,MyPertamina,sosialisasi mypertamina pariaman

Pertamina sosialisasikan aplikasi MyPertamina di Pariaman

Sales Branch Manager I Sumbar Pertamina Aria Aditya saat sosialisasi di Pariaman, Senin. ANTARA/Istimewa 

Pariaman (ANTARA) - PT. Pertamina menyosialisasikan aplikasi MyPertamina di Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) guna meningkatkan pendaftar penggunaan aplikasi tersebut untuk pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi yang rencananya diterapkan di dua dari tiga SPBU yang ada di daerah itu.

"Saat ini kami belum bicara soal implementasinya (pembelian BBM melalui MyPertamina di SPBU Pariaman) kapan, sekarang ini masih bagaimana meningkatkan register (pendaftar)," kata Sales Branch Manager I Sumbar Pertamina Aria Aditya saat sosialisasi di Pariaman, Senin.

Ia mengatakan hingga saat ini pendaftar pengguna aplikasi tersebut dari Pariaman masih sedikit sehingga pihaknya mengajak pemerintah kota setempat untuk penggunaan aplikasi yang diharapkan nantinya dapat berdampak dari kalangan warga.

"Karena itu kami datang ke Pariaman untuk jemput bola, mudah-mudahan dengan ada kegiatan ini ada respon positif dari Pemko sehingga masyarakat tergerak," katanya.

Menurutnya Kota Pariaman potensial dapat meningkatkan pendaftar aplikasi tersebut karena geografisnya yang kecil serta didukung oleh infrastruktur.

Meskipun dirinya belum menentukan kapan masa pendaftaran ditutup namun ia tetap mengimbau warga agar segera mendaftar di aplikasi tersebut agar bisa membeli BBM bersubsidi.

Ia menyebutkan penyaluran BBM melalui MyPertamina untuk tahap satu diterapkan di 50 kabupaten dan kota yang tersebar di 34 provinsi dan Pariaman masuk dalam lima kabupaten dan kota di Sumbar.

Ia menambahkan penggunaan BBM bersubsidi melalui MyPertamina saat ini masih pada roda empat sedangkan roda dua belum diputuskan.

Terpisah, Wali Kota Pariaman Genius Umar mengatakan pihaknya siap membantu Pertamina melaksanakan sosialisasi MyPertamina di daerah itu.

“Meskipun saat ini belum diberlakukan di Kota Pariaman namun kita harus tetap antisipasi agar saat diberlakukan aturan tersebut, masyarakat Kota Pariaman yang mempunyai kendaraan pribadi roda empat telah terdaftar sebelumnya, sehingga akan mudah melakukan pembelian BBM bersubsidi," kata dia.