Lubukbasung (ANTARA) - Seekor satwa liar dan dilindungi jenis tapir (Tapirus indicus) muncul ke pemukiman warga Padang Galanggang, Nagari Matur Mudik, Kecamatan Matur, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Senin (27/6).
Wali Jorong Atriandi di Lubukbasung, Selasa, mengatakan tapir itu muncul di belakang rumah warga dengan jarak sekitar 10 sampai 30 meter.
"Kami menemukan banyak jejak kaki tapir di belakang rumah warga itu," katanya.
Ia mengatakan, saat ini satwa dilindungi Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistimnya itu masih ada di daerah itu.
Pihaknya mengkhawatirkan satwa tersebut ditemukan warga sekitar saat hendak ke kebun.
"Tapir masih ada di sekitar pemukiman dan warga setiap hari ke kebun mereka," katanya.
Ia menambahkan, tapir itu diduga muncul dari habitatnya ke pemukiman warga akibat ada kegiatan berburu babi di daerah itu pada Minggu (26/6).
Dengan kondisi itu, tapir tersebut keluar habitatnya dan masuk ke pemukiman warga.
Sebelumnya, tapir tersebut juga pernah turun ke pemukiman dan melintas ke jalan provinsi menghubungkan Lubukbasung Agam menuju Kota Bukittinggi.
"Tapir itu muncul dan melintas ke jalan provinsi. Saat ini tidak pernah keluar dan ini baru muncul," katanya.
Berita Terkait
Delapan partai politik tidak dapat kursi di DPRD Agam
Kamis, 2 Mei 2024 22:35 Wib
KPU Agam tetapkan 45 calon terpilih anggota DPRD setempat
Kamis, 2 Mei 2024 19:52 Wib
Pemkab Agam minta OPD proaktif pungut retribusi PAD
Kamis, 2 Mei 2024 14:30 Wib
Agam raih penghargaan pada peringatan Hari Pendidikan Nasional dan Hari OTDA
Kamis, 2 Mei 2024 11:10 Wib
Imigrasi Agam gelar Rapat Timpora di Kota Payakumbuh
Rabu, 1 Mei 2024 19:27 Wib
Pemkab Agam terbitkan ratusan lembar kartu tanda pencari kerja
Rabu, 1 Mei 2024 14:25 Wib
Pemkab Agam siapkan program integrasi layanan primer tongkat kesehatan masyarakat
Selasa, 30 April 2024 15:11 Wib
DPRD Agam berikan 51 rekomendasi-catatan terhadap LKPJ bupati 2023
Senin, 29 April 2024 15:48 Wib