UNP tandatangani nota kesepakatan dengan BPJS Kesehatan Padang

id berita padang, berita sumbar, unp

UNP tandatangani nota kesepakatan dengan BPJS Kesehatan  Padang

Acara penandatanganan Nota Kesepakatan antara UNP dengan BPJS Kota Padang, Sabtu ( (ANTARA/Mutiara)

Padang (ANTARA) - Universitas Negeri Padang (UNP) melaksanakan penandatanganan kerja sama dengan BPJS Kesehatan Kota Padang Padang pada hari pertama pelaksanaan Wisuda UNP Ke 126 di Padang, Sabtu.

Rektor UNP Prof Ganefri, Ph.D saat ditemui usai kegiatan wisuda mengatakan salah satu poin yang dikerjasamakan adalah mengenai pemanfaatan BPJS di Poliklinik UNP.

"Kerja sama ini berguna bagi civitas akademika UNP, jadi Poliklinik UNP sudah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, dan mulai berlaku pada 1 April 2022," ucapnya.

Rektor UNP menyampaikan Poliklinik tersebut bukan hanya dapat digunakan untuk warga UNP saja, tapi juga masyarakat sekitar UNP ataupun masyarakat Kota Padang.

"Masyarakat yang memiliki Kartu Indonesia Sehat dan ingin berobat di Poliklinik UNP sudah bisa memakai Jaminan Kesehatan Nasional , tidak perlu lagi membayar karena sudah dijamin oleh BPJS," katanya.

Ia mengatakan, sebelum dilakukan penandatanganan kerja sama, seminggu yang lalu pihak BPJS Kesehatan telah melakukan penilaian terhadap Poliklinik UNP dan sudah dinyatakan layak untuk bekerja sama.

Untuk selanjutnya, pihak UNP ke depan akan mengembangkan Poliklinik tersebut untuk ditingkatkan menjadi rumah sakit.

Acara penandatanganan tersebut juga disaksikan langsung oleh Direktur Utama BPJS Kesehatan Ghufron Mukti, yang pada kesempatan itu dirinya diminta untuk memberikan orasi ilmiah di hadapan 1.079 wisudawan dan wisudawati.

PAli menyampaikan Orasi Ilmiah dengan tema "Urgensi BPJS Kesehatan dalam mendukung PTN BH UNP".

Ia mengatakan BPJS Kesehatan saat ini memiliki Corporate University serta juga memiliki jurnal sehingga pihak UNP juga dapat mempublikasikan hasil penelitian pada jurnal tersebut.

Selain itu, BPJS Kesehatan juga bekerja sama dengan Kemendikbudristek untuk program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dalam bentuk magang dan penelitian.

Kemudian, sejak 2 Februari 2022, BPJS Kesehatan telah menjalankan program magang dan studi independen bersertifikat (MSIB) - MBKM BPJS Kesehatan. Dari kuota 130 mahasiswa, sebanyak 115 mahasiswa sudah bergabung dalam program MSIB tersebut.

Dalam kesempatan itu, ia juga menyebutkan cakupan kepesertaan program jaminan kesehatan sampai Januari 2022 sudah sebanyak 236,28 juta jiwa.

Kemudian tercatat sebanyak 2.816 rumah sakit di Indonesia telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.