Padang (ANTARA) - Ketua Komisi II DPRD Padang Yandri mengatakan opini masyarakat perlu dirubah agar mampu merubah sampah menjadi sesuatu yang bernilai ekonomi, tidak hanya memberi sanksi pada oknum yang sembarangan buang sampah.
"Opini masyarakat perlu dibalikkan agar sampah bisa menjadi sebuah produk sehingga semua pengangguran terutama anak sekolah yang punya waktu setelah kegiatan rutinnya bisa memanfaatkan sampah untuk pemasukan ekonomi," kata dia di Padang, Minggu.
Menurut dia, jika opini masyarakat berhasil dibalik jadi sampah yang sebelumnya dipandang jelek, sekarang dibalik sampah itu menjadi sangat berguna.
Untuk bisa mengolah sampah tersebut menjadi produk tertentu atau turunan-turunan sampah maka diperlukan teknologi yang memadai dan pemerintah diharapkan bisa memfasilitasi itu.
"Pemerintah Kota Padang harus terus mencari fasilitas atau teknologi terapan yang bisa mengolah sampah itu sebagaimana dengan daerah lain untuk bisa jadi produksi yang sangat bermanfaat," ucapnya.
Yandri mengatakan, untuk penanganan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Kelurahan Air Dingin sudah pernah diberikan alat untuk menjadikan sampah yang sudah menahun bertumpuk menjadi gas metan untuk kemudian bisa menghasilkan listrik.
Menurut dia jika alat yang ada sekarang masih belum optimal, perlu ditambah lagi hendaknya bantuan dari pemerintah pusat sehingga benar-benar bisa mengalirkan listrik dari gas metan tersebut.
"Kalau sekarang masih kecil kenapa tidak diperluas, jadi sampah yang bertumpuk bertahun-tahun itu berguna untuk dijadikan gas metan untuk penggunaan aliran listrik minimal disekitar wilayah itu bisa terpenuhi kebutuhan listriknya," ucapnya.
Ia berharap sampah yang ada di Kota Padang bisa dikelola dengan maksimal nantinya oleh pemerintah maupun masyarakat disamping adanya sanksi yang diterapkan.
"Sampah kita kelola untuk keindahan kota, sampah ini diatur dengan baik, dibuang pada tempatnya, tapi kalau sempat kita mengolahnya juga akan menanggulangi pengangguran dan memberikan pemasukan pada masyarakat," kata dia.*
Berita Terkait
DLH Dharmasraya olah sampah organik jadi pupuk kompos
Kamis, 21 Maret 2024 11:13 Wib
PPST UNAND berhasil kumpulkan 53 kepingan emas dari program "Nabuang Sarok" Semen Padang
Minggu, 17 Maret 2024 14:03 Wib
Pegadaian perkuat kolaborasi Bank Sampah binaan di Kota Padang
Kamis, 14 Maret 2024 19:40 Wib
Padang siapkan regulasi pengelolaan sampah teknologi RDF
Rabu, 6 Maret 2024 20:05 Wib
Segera Siapkan Regulasi Operasional TPST-RDF, World Bank Dukung Pengelolaan Sampah di Padang
Rabu, 6 Maret 2024 17:58 Wib
Darurat sampah di Payakumbuh
Selasa, 5 Maret 2024 12:15 Wib
KLHK tegaskan produsen wajib kurangi sampah plastik dari kemasan
Senin, 4 Maret 2024 20:43 Wib
Pejabat: Bank sampah efektif kurangi tumpukan sampah di TPA
Senin, 4 Maret 2024 16:18 Wib