Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo menyimpan kerinduan tersendiri untuk menjalani kebiasaan lamanya bersalaman dan berfoto bersama masyarakat yang kini tidak dapat dilakukan selama pandemi COVID-19.
Hal itu disampaikan Juru bicara Presiden Fadjroel Rachman salam bincang-bincang bersama ANTARA di kantor redaksi LKBN ANTARA, Wisma Antara, Jakarta, Selasa.
"Menurut saya itu (bersalaman dan berfoto dengan masyarakat) menjadi kerinduan juga, tapi beliau memahami bahaya COVID-19," kata Fadjroel di Jakarta, Selasa.
Fadjroel mengatakan yang dilakukan Presiden selama masa pandemi COVID-19 adalah mencoba memberikan teladan kepada masyarakat tanpa meninggalkan DNA atau kebiasaan lamanya.
"Jadi beliau kemarin-kemarin tetap blusukan membagikan sembako, meninjau MRT, tetap jalan ke masjid, tali tetap disiplin terhadap protokol kesehatan. DNA beliau memang blusukan, menyapa masyarakat dan memberi contoh teladan perbuatan," kata Fadjroel.
Lebih jauh Fadjroel menekankan sejak Januari hingga hari ini Presiden juga tetap selalu hadir di Istana dengan menjalankan protokol kesehatan.
"Meskipun beliau menyarankan WFH, tapi beliau selalu hadir di Istana. Saya juga hadir di Istana tapi dengan menjalankan protokol kesehatan," ujarnya.
Berita Terkait
Legislator berikan bantuan Mobil Jenazah untuk PCNU Bukittinggi
Kamis, 14 September 2023 16:25 Wib
Peduli PKK, Legislator Bukittinggi bagikan seragam batik dan kerancang
Sabtu, 12 Agustus 2023 17:10 Wib
Kabar baik, Indonesia dapat hibah 5,5 juta dolar dari Korea untuk peningkatan kapasitas UKM
Selasa, 28 Februari 2023 13:03 Wib
Sidang Putusan Arif Rachman Arifin
Kamis, 23 Februari 2023 12:41 Wib
Arif Rachman Arifin divonis 10 bulan penjara dalam kasus perintangan penyidikan pembunuhan Brigadir J
Kamis, 23 Februari 2023 12:18 Wib
Sidang Pledoi Arif Rachman Arifin
Jumat, 3 Februari 2023 18:02 Wib
Sidang Pledoi Baiquni Wibowo
Jumat, 3 Februari 2023 17:51 Wib
Arif Rachman Arifin dituntut satu tahun penjara dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J
Jumat, 27 Januari 2023 11:44 Wib