Penilaian Mahfud terkait kinerja Prabowo

id Menko polhukam, mahfud md, prabowo subianto, menteri pertahanan prabowo, menhan prabowo subianto

Penilaian Mahfud terkait kinerja Prabowo

Menko Polhukam Mahfud MD, didampingi Kepala BPIP Yudian Wahyudi, dan mantan Wakil Presiden RI Try Sutrisno (ANTARA/Zuhdiar Laeis)

Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengakui bahwa Menteri Pertahanan Prabowo Subianto termasuk menteri yang berkinerja bagus.

"Prabowo emang bagus," katanya, di Jakarta, Senin, menanggapi hasil survei Indo Barometer yang merilis bahwa Prabowo dinilai publik sebagai menteri yang berkinerja paling bagus.

Mahfud menyampaikannya usai Pertemuan Koordinasi Membangun Sinergi Penguatan Nilai-Nilai Pancasila dalam Kebijakan Pembangunan di Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, di Hotel Bidakara, Jakarta.

"Tapi, kita tidak sebut siapa yang paling, siapa yang tidak paling, ya. Pokoknya bagus, gitu aja. Kalo yang nulis paling kan survei, ya, silakan saja," katanya pula.

Sebelumnya, Indo Barometer merilis hasil survei yang menunjukkan 10 menteri yang dinilai publik memiliki kinerja yang baik, dan Menhan Prabowo menempati urutan pertama (26,8 persen), disusul Menteri Keuangan Sri Mulyani (13,9 persen), dan Menteri BUMN Erick Thohir (12,6 persen).

Pada urutan keempat, Mahfud MD (7,3 persen), disusul Mendikbud Nadiem Makarim (5,2 persen), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (1,8 persen), Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (1,4 persen), Mendagri Tito Karnavian (1,4 persen), Menko PMK Muhadjir Effendy (0,9 persen), dan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Panjaitan (0,9 persen).

Lembaga survei Indo Barometer juga merilis hasil survei 10 menteri yang paling dikenal publik, dan Prabowo kembali unggul dengan 18,4 persen, disusul Sri Mulyani (10,6 persen), dan Erick Thohir (8,2 persen).

Pada urutan keempat, Mahfud MD (7,9 persen), kemudian Nadiem Makarim (5,3 persen), Luhut B Panjaitan (5,2 persen), Tito Karnavian (5 persen).

Selanjutnya, Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko (3,2 persen), Menteri KKP Edhy Prabowo (2,4 persen), dan Sekretaris Kabinet Pramono Anung (2,2 persen).