Dinsos Agam jamin persediaan logistik kebencanaan masih mencukupi

id logistik kebencanaan

Dinsos Agam jamin persediaan logistik kebencanaan masih mencukupi

Pegawai Dinas Sosial Kabupaten Agam, sedang mendata persediaan logistik di gudang Dinas Sosial setempat, Jumat (10/3). (Yusrizal)

Logistik bencana seperti alat masak, tikar, terpal, perlengkapan mandi, dan kebutuhan lainnya masih ada di dua gudang milik Dinas Sosial
Lubukbasung, (Antaranews Sumbar) - Dinas Sosial Kabupaten Agam, Sumatera Barat menjamin ketersediaan logistik bagi korban bencana alam di daerah itu masih mencukupi hingga beberapa bulan ke depan.

"Logistik bencana seperti alat masak, tikar, terpal, perlengkapan mandi, dan kebutuhan lainnya masih ada di dua gudang milik Dinas Sosial," kata Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial, Dinas Sosial Agam, Arfi Yunaldi di Lubukbasung, Jumat.

Ia mengatakan gudang logistik yang berada di Kantor Dinas Sosial di Lubukbasung dan Jirek Kota Bukittinggi masih penuh berisi logistik kebencanaan.

"Apabila kurang pun akan kita mintai penambahan ke Dinas Sosial Sumbar," kata dia.

Ia menyebutkan pada awal Maret 2018, Agam juga telah mendapatkan tambahan logistik dari Dinas Sosial Sumbar.

Logistik ini akan diserahkan kepada korban bencana alam seperti kebakaran, longsor, banjir dan lainnya.

Bantuan kebencanaan tidak berdasarkan usulan dari korban, tetapi langsung diserahkan Dinas Sosial setempat apabila ada laporan kejadian bencana.

"Kita langsung menyalurkan bantuan sebelum air mata mereka kering, dan ini konsep kita dalam membantu korban," katanya.

Dalam menyalurkan bantuan Dinas Sosial setempat dibantu anggota Tagana, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dan lainnya.

Saat ini tambahnya, jumlah anggota Tagana sebanyak 26 orang dan TKSK sebanyak 16 orang.

"Tagana ini tersebar di 16 kecamatan dan untuk anggota TKSK satu orang setiap kecamatan," katanya.

Anggota DPRD Agam Yuspidar berharap dinas terkait mengajukan penambahan logistik apabila sudah menipis.

Jangan sampai persediaan logistik itu menipis di gudang, ini harus dilakukan agar persediaan tetap aman, katanya. (*)

Ket foto

Pegawai Dinas Sosial Kabupaten Agam, sedang mendata persediaan logistik di gudang Dinas Sosial setempat, Jumat (10/3). Yusrizal