Indukan Ikan BBI Lubukbasung Bersertifikat BBPBAT Sukabumi

id BBI Lubuk Basung

Indukan Ikan BBI Lubukbasung Bersertifikat BBPBAT Sukabumi

BBI Lubuk Basung. (ANTARA SUMBAR/Yusrizal)

Lubukbasung, (Antara Sumbar) - Unit Pelaksana Teknis Balai Benih Ikan (UPT BBI) Lubukbasung Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Agam, Sumatera Barat, memproduksi bibit ikan jenis nila sebanyak 390 ribu ekor semenjak Januari sampai 29 September 2017.

Kepala UPT BBI Lubukbasung Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam, Putra Edimon di Lubukbasung, mengatakan bibit ikan ini berasal dari 400 induk ikan nila jenis gesit dan nirwana.

"Induk ikan itu telah memiliki sertifikat dari Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi," katanya.

Sebanyak 390 ekor bibit ikan tersebut telah disalurkan kepada warga di 16 kecamatan dalam mendukung program Agam menyemai. Penyaluran bibit tersebut setelah warga mengajukan permohonan kepada bupati.

"Saat ini induk ikan telah dipijahkan atau proses pembuahan dimana bertemunya sel telur dan sel sperma. Beberapa hari kedepan akan menetas dan siap dibagikan kepada warga," tambahnya.

Pada 2017, Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam menargetkan untuk memproduksi sebanyak satu juta ekor bibit ikan di BBI Lubukbasung.

Namun pihaknya pesimistis target itu akan tercapai, karena kolam pembesaran bibit ikan setelah pemijahan diperbaiki pada 2017.

Selain itu, calon induk cukup banyak dengan jumlah dua paket atau 800 ekor. Sedangkan jumlah kolam di BBI Lubukbasung hanya 15 unit.

"Dengan kondisi itu target produksi bibit ikan tidak tercapai. Produksi bibit di BBI pada 2016 juga tidak tercapai sebanyak satu juta ekor dan realisasi hanya 459 ribu ekor," katanya.

Selain pembibitan, BBI Lubukbasung juga mempunyai wewenang untuk melakukan pembinaan bagi unit pembibitan rakyat di daerah itu.

Pembinaan ini dilakukan setiap minggu agar bibit yang dihasilkan berkualitas sehingga ikan cepat besar.

"BBI juga sering dikunjungi siswa SMKN 1 Tanjungmutiara untuk melakukan praktek lapangan dan lainnya," katanya.

Anggota DPRD Agam, Jondra Marjaya berharap dinas terkait melakukan terobosan agar produksi bibit ikan di BBI itu meningkat setiap tahun.

Dengan cara itu, kebutuhan bibit ikan untuk warga terpenuhi nantinya.

"Terobosan itu sangat dibutuhkan agar target produksi tercapai nantinya dan permohonan warga untuk mendapatkan bibit ikan segera disikapi," katanya. (*)