Program LDPM Bantu Petani Atasi Tengkulak

id Program LDPM Bantu Petani Atasi Tengkulak

Arosuka, (Antara) - Dana bantuan program Lembaga Distribusi Pangan Masyarakat yang dikucurkan kepada gabungan kelompok tani (gapoktan) agar petani tak terjerat tengkulak, kata Kepala Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Ir Efendi . Karena, katanya di Arosuka, Rabu, banyak tengkulak yang membeli murah harga padi petani bahkan ada yang sebelum panen, disebabkan banyak petani yang terdesak pinjaman uang. "Akhirnya banyak petani yang merugi karena panen padinya dibeli murah oleh tengkulak," katanya saat penyerahan bantuan dana program LDPM sebesar Rp150 juta, kepada Gapoktan Santiago Nagari Sarik Alahan Tigo. Hadir pada acara itu Wakil Bupati Desra Ediwan Anan Tanur, Kepala Kantor Ketahanan Pangan kabupaten Solok Syarkawi, camat Hiliran Gumanti Syafrizal. Dengan bantuan itu, katanya Gapoktan Santiago bisa mempergunakan uang tersebut untuk membeli padi masyarakat dengan harga murah. Jika nanti masyarakat sudah memanen, katanya, maka petani bisa membeli hasil panen padi tersebut dengan harga murah. "Itulah gunanya program LDPM agar petani tak terpengaruh bujuk rayu oknum tauke padi yang kadang suka berbuat sewenang-wenang, membeli hasil panen padi petani dengan harga murah yang sangat merugikan petani," katanya. Jika program bantuan LDPM bagi anggota Gapoktan Santiago Sarik Alahan Tigo itu berhasil, maka Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sumbar akan mengucurkan lagi dana bantuan tambahan Rp75 juta. Wakil Bupati Solok Desra Ediwan Anan Tanur meminta anggota gapoktan Santiago untuk benar-benar memanfaatkan uang tersebut dengan sebaik mungkin. Dia berharap dengan adanya bantuan itu kedepan bisa memotivasi kinerja anggota Gapoktan Santiago untuk bisa meningkatkan produktifitasnya dan juga ikut meningkatkan perekonomian anggota gapoktan diwilayah setempat. "Gunakan dana bantuan itu dengan sebaik mungkin dan jangan dipakai untuk hal hal yang mubazir apalagi dipakai untuk membeli telepon genggam," katanya. (*/cpw)