Padang (ANTARA) - Para pengendara yang melintasi kawasan Silaing ruas jalan Padang Panjang-Padang haru ekstra hati-hati karena pada saat-saat tertentu kawanan beruk berkeliaran dan melintas jalan raya.
Kawanan beruk ini tidak hanya bergelantungan di pepohonan, tetapi juga turun ke jalanan untuk mencari makanan dari pengguna jalan.
Menurut pengakuan sejumlah pengendara, beruk-beruk tersebut sering melintas tiba-tiba atau duduk di tengah jalan, sehingga membuat pengendara khususnya motor kaget dan hampir terjatuh.
“Waktu saya lewat pagi-pagi, ada tiga ekor beruk yang duduk di jalan, saya hampir terjatuh karena mengerem mendadak,” kata salah seorang pengguna jalan, Hafis.
Beberapa warga menduga bahwa beruk turun ke jalan karena habitat dan sumber makanan mereka di hutan mulai terganggu. Selain itu kebiasaan pengendara yang sering memberi makanan beruk-beruk di pinggir jalan.
“Dulu beruk-beruk itu jarang ke jalan. Sekarang hampir tiap hari ada. Mungkin di dalam hutan sudah tidak ada makanan. Juga kadang ada pengguna jalan yang kasih makanan sehingga mereka ada di sana,“ ujar Erni, pengendara lainnya.
Tak hanya mengganggu pengendara, beruk-beruk ini juga sering mengejar orang yang membawa makanan. Ada pula beberapa kejadian beberapa beruk merusak kaca spion dan tas plastik warga karena dikira membawa makanan.
Kondisi itu perlu penanganan sehingga ke depan beruk bisa kembali ke habitatnya.