Padang Aro (ANTARA) - Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Perindagkop) Solok Selatan berharap ada peningkatan usaha bagi pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) usai diberi pelatihan.
"Pelatihan bagi pelaku UKM untuk mempersiapkan mereka sejak kini agar bisa naik kelas sehingga berimbas pada perekonomian," kata Kepala Dinas Perindagkop Solok Selatan Akmal Hamdi, di Padang Aro, Selasa.
Tujuan pelatihan bagi UKM katanya, supaya usaha yang dijalankan oleh masing-masing UKM mengalami peningkatan.
Setelah pelatihan ini katanya, pemerintah daerah akan melakukan evaluasi terhadap UMKM yang dilatih apakah diterapkan dan bagaimana kemajuannya.
Kepala Bidang Koperas dan UKM Perindagkop Solok Selatan Azizah Mutia menjelaskan, pada 2024 Kabupaten itu memperoleh Dana Alokasi Khusus (DAK) Rp606,7 juta untuk empat kali pelatihan.
Semua pelatihan sudah dilaksanakan yang terdiri dari pelatihan perkoperasian, Teknologi Informasi masing-masing satu kali.
Selanjutnya ada dua pelatihan untuk Masyarakat yang masuk dalam data P3KE yaitu pelatihan Keterampilan teknis olahan makanan dan teknis lainnya dengan total peserta 131 orang.
Setelah pelatihan katanya, dilakukan pendampingan untuk mencapai target antara lain, Nomor Induk Berusaha (NIB) laporan keuangan, rekening usaha dan peningkatan pendapatan masyarakat miskin ekstrem oleh satu orang tenaga pendamping koperasi dan satu orang tenaga pendamping UMK.