Solok (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok melalui Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kabupaten Solok, Sumbar menyerahkan bantuan berupa alat usaha ke para pengusaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di daerah itu untuk meningkatkan usaha.
Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kabupaten Solok Ahpi Gusta Tusri di Solok, Kamis mengatakan penyerahan bantuan alat usaha ke para pelaku UMKM ini adalah bentuk nyata kepedulian pemerintah Kabupaten Solok pada masyarakat, khususnya para pengusaha.
Menurut dia, penyerahan bantuan tersebut juga dalam rangka mewujudkan visi pembangunan tahun 2021/2026 di Kabupaten Solok, yakni mambangkik (membangkit) batang tarandam (terendam) menjadikan Kabupaten Solok sebagai Kabupaten terbaik di Sumatera Barat.
Di mana pada misi ketiga meningkatkan ekonomi masyarakat di sektor pertanian, UMKM, perdagangan dan pariwisata. Untuk itu, Pemkab Solok melaksanakan penyerahan bantuan alat usaha ke UMKM/IKM se-Kabupaten Solok.
"Jumlah bantuan yang diserahkan, yaitu sebanyak 1.038 peralatan usaha," ujar dia.
Ia menyebutkan diantaranya, yakni gerobak Dorong sembilan unit, etalase makanan 135 unit, cup sealer lima unit, kompor gas 36 unit, ampia listrik empat unit, continous band sealer tiga unit, show case 15 unit, kompresor lima unit, oven gas lima unit, kursi pangkas satu unit, rosting kopi dua unit, mixer turbo 22 unit, dan timbangan digital empat unit.
Pemberian bantuan tersebut juga bertujuan mengembangkan potensi usaha mikro yang diharapkan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat serta perekonomian daerah.
Dengan demikian masyarakat dapat secara mandiri mengembangkan usaha dan bisnisnya sehingga berpotensi meningkatkan perekonomian, jika perekonomian masyarakat bagus maka Kabupaten Solok akan menjadi daerah yang betul-betul makmur.
Ia berharap seluruh pelaku UMKM yang menerima bantuan peralatan usaha semoga dapat dimanfaatkan dengan baik untuk menunjang usaha dan meningkatkan ekonomi.
Selain itu, ia juga berharap barang atau peralatan yang diamanahkan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kinerja para pelaku UMKM dan IKM agar tumbuh lebih baik dan naik kelas.
Ia juga mengatakan jika ada dari pelaku usaha itu yang menghasilkan produk berkualitas dan bagus maka pemerintah daerah siap membantu pemasarannya ke pasar yang lebih besar sehingga sedikit demi sedikit perekonomian akan terus meningkat.
Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kabupaten Solok Ahpi Gusta Tusri di Solok, Kamis mengatakan penyerahan bantuan alat usaha ke para pelaku UMKM ini adalah bentuk nyata kepedulian pemerintah Kabupaten Solok pada masyarakat, khususnya para pengusaha.
Menurut dia, penyerahan bantuan tersebut juga dalam rangka mewujudkan visi pembangunan tahun 2021/2026 di Kabupaten Solok, yakni mambangkik (membangkit) batang tarandam (terendam) menjadikan Kabupaten Solok sebagai Kabupaten terbaik di Sumatera Barat.
Di mana pada misi ketiga meningkatkan ekonomi masyarakat di sektor pertanian, UMKM, perdagangan dan pariwisata. Untuk itu, Pemkab Solok melaksanakan penyerahan bantuan alat usaha ke UMKM/IKM se-Kabupaten Solok.
"Jumlah bantuan yang diserahkan, yaitu sebanyak 1.038 peralatan usaha," ujar dia.
Ia menyebutkan diantaranya, yakni gerobak Dorong sembilan unit, etalase makanan 135 unit, cup sealer lima unit, kompor gas 36 unit, ampia listrik empat unit, continous band sealer tiga unit, show case 15 unit, kompresor lima unit, oven gas lima unit, kursi pangkas satu unit, rosting kopi dua unit, mixer turbo 22 unit, dan timbangan digital empat unit.
Pemberian bantuan tersebut juga bertujuan mengembangkan potensi usaha mikro yang diharapkan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat serta perekonomian daerah.
Dengan demikian masyarakat dapat secara mandiri mengembangkan usaha dan bisnisnya sehingga berpotensi meningkatkan perekonomian, jika perekonomian masyarakat bagus maka Kabupaten Solok akan menjadi daerah yang betul-betul makmur.
Ia berharap seluruh pelaku UMKM yang menerima bantuan peralatan usaha semoga dapat dimanfaatkan dengan baik untuk menunjang usaha dan meningkatkan ekonomi.
Selain itu, ia juga berharap barang atau peralatan yang diamanahkan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kinerja para pelaku UMKM dan IKM agar tumbuh lebih baik dan naik kelas.
Ia juga mengatakan jika ada dari pelaku usaha itu yang menghasilkan produk berkualitas dan bagus maka pemerintah daerah siap membantu pemasarannya ke pasar yang lebih besar sehingga sedikit demi sedikit perekonomian akan terus meningkat.