Padang (ANTARA) - General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat Eric Rossi Priyo Nugroho menyatakan pihaknya siap untuk menjaga pasokan listrik khususnya dalam mengawal rangkaian kegiatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 27 November 2024.
“Kami memastikan kesiapan listrik yang andal dan layanan terbaik untuk mendukung pelaksanaan pilkada serentak di Sumbar," ujarnya di Padang, Rabu.
Ia mengatakan itu saat bersilaturahim dengan Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi.
Ia menjelaskan saat ini kondisi sistem kelistrikan di Provinsi Sumatera Barat memiliki daya mampu sebesar 823,15 Megawatt (MW) dengan beban puncak sebesar 672,15 MW, sehingga terdapat cadangan 151 MW atau reserve margin sebesar 22,47 persen.
Sedangkan untuk total Rasio Elektrifikasi (RE) sudah mencapai 99,99 persen dengan total pelanggan tersebar di seluruh Sumatera Barat mencapai lebih dari 1,7 juta pelanggan.
“Kami terus memastikan ketersediaan listrik terjamin untuk mendukung suksesnya pilkada di Sumbar juga untuk seluruh masyarakat," katanya.
Selain itu, kata Eric, pihaknya juga siap melayani berbagai transaksi kelistrikan maupun pengaduan masyarakat, yang semuanya dapat dengan mudah diakses dan cepat ditindaklanjuti oleh petugas melalui aplikasi PLN Mobile.
"Hal ini sebagai bentuk komitmen layanan optimal kepada masyarakat. Kepuasan pelanggan adalah prioritas kami,” katanya.
Eric menambahkan silaturahim dengan gubernur juga bertujuan untuk mempererat kerja sama sekaligus menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemprov Sumbar selama ini.
Sebagai bentuk apresiasi, PLN menyerahkan buket bunga kepada Gubernur Sumbar seraya meminta testimoni terkait layanan PLN selama ini.
Eric mengatakan dukungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat kepada PLN sangat signifikan dalam upaya meningkatkan kualitas layanan publik PLN.
“PLN terus memperkuat sinergi dengan seluruh stakeholder dalam upaya terus meningkatkan kualitas layanan publik. Kami memastikan kesiapan listrik yang andal dan layanan terbaik untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang ditopang salah satunya oleh sektor industri dan bisnis,” katanya.
Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mengapresiasi langkah proaktif yang diambil oleh manajemen PLN dalam memastikan keandalan listrik menjelang pelaksanaan pilkada.
"PLN juga bersedia untuk menerima masukan dari masyarakat. Ini patut diapresiasi," ujarnya.
Menurut Mahyeldi, kebutuhan listrik diprediksi akan semakin besar ke depan mengingat gencarnya rencana pembangunan hotel di Sumatera Barat, khususnya di Kota Padang.
Bila listrik sudah didapat dengan mudah, maka para investor akan berbondong-bondong tanam investasi di Sumatera Barat. Ia berharap ke depan, PLN bisa terus mendukung pembangunan daerah.
“Kami memastikan kesiapan listrik yang andal dan layanan terbaik untuk mendukung pelaksanaan pilkada serentak di Sumbar," ujarnya di Padang, Rabu.
Ia mengatakan itu saat bersilaturahim dengan Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi.
Ia menjelaskan saat ini kondisi sistem kelistrikan di Provinsi Sumatera Barat memiliki daya mampu sebesar 823,15 Megawatt (MW) dengan beban puncak sebesar 672,15 MW, sehingga terdapat cadangan 151 MW atau reserve margin sebesar 22,47 persen.
Sedangkan untuk total Rasio Elektrifikasi (RE) sudah mencapai 99,99 persen dengan total pelanggan tersebar di seluruh Sumatera Barat mencapai lebih dari 1,7 juta pelanggan.
“Kami terus memastikan ketersediaan listrik terjamin untuk mendukung suksesnya pilkada di Sumbar juga untuk seluruh masyarakat," katanya.
Selain itu, kata Eric, pihaknya juga siap melayani berbagai transaksi kelistrikan maupun pengaduan masyarakat, yang semuanya dapat dengan mudah diakses dan cepat ditindaklanjuti oleh petugas melalui aplikasi PLN Mobile.
"Hal ini sebagai bentuk komitmen layanan optimal kepada masyarakat. Kepuasan pelanggan adalah prioritas kami,” katanya.
Eric menambahkan silaturahim dengan gubernur juga bertujuan untuk mempererat kerja sama sekaligus menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemprov Sumbar selama ini.
Sebagai bentuk apresiasi, PLN menyerahkan buket bunga kepada Gubernur Sumbar seraya meminta testimoni terkait layanan PLN selama ini.
Eric mengatakan dukungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat kepada PLN sangat signifikan dalam upaya meningkatkan kualitas layanan publik PLN.
“PLN terus memperkuat sinergi dengan seluruh stakeholder dalam upaya terus meningkatkan kualitas layanan publik. Kami memastikan kesiapan listrik yang andal dan layanan terbaik untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang ditopang salah satunya oleh sektor industri dan bisnis,” katanya.
Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi mengapresiasi langkah proaktif yang diambil oleh manajemen PLN dalam memastikan keandalan listrik menjelang pelaksanaan pilkada.
"PLN juga bersedia untuk menerima masukan dari masyarakat. Ini patut diapresiasi," ujarnya.
Menurut Mahyeldi, kebutuhan listrik diprediksi akan semakin besar ke depan mengingat gencarnya rencana pembangunan hotel di Sumatera Barat, khususnya di Kota Padang.
Bila listrik sudah didapat dengan mudah, maka para investor akan berbondong-bondong tanam investasi di Sumatera Barat. Ia berharap ke depan, PLN bisa terus mendukung pembangunan daerah.