Jakarta (ANTARA) - Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto membagikan kesan mereka saat memasuki Perkampungan Atlet Olimpiade Paris 2024.
Terletak di Bords de Seine, Saint-Denis, Perkampungan Atlet ini menawarkan fasilitas lengkap dan modern.
“Sangat bangga dan senang bisa bermain di Olimpiade. Semua atlet pasti bermimpi untuk merasakan bertanding di sini,” kata Fajar, dikutip dari keterangan resmi PP PBSI, Jumat.
“Kami cukup terkesan dengan Perkampungan Atlet, secara fasilitas luar biasa. Sangat lengkap dan modern terutama ruang fitnesnya. Kami pernah merasakan ini ketika Asian Games lalu tapi bedanya di sini atletnya lebih banyak dan dari seluruh dunia jadi suasananya lebih terasa," ujar Rian menambahkan.
Di sisi lain, Fajar/Rian berharap bisa turut serta pada defile tim Indonesia saat pembukaan Olimpiade hari ini, tetapi jadwal pertandingan bulu tangkis yang sudah dimulai pada Sabtu (27/7) membuat mereka memilih fokus ke laga perdana.
“Pastinya kami ingin ikut pembukaan Olimpiade. Ingin merasakan acara apalagi pembukaan Olimpiade tahun ini diselenggarakan di Sungai Seine yang begitu indah dan romantis,” kata Fajar.
"Tapi memang jadwal kami sudah main pada Sabtu (27/7) jadi kami memilih untuk fokus ke laga perdana saja. Semoga di lain kesempatan, kami bisa ikut,” ujarnya menambahkan.
Juara All England 2023 dan 2024 itu pun akan memulai laga pertama melawan wakil Jerman Mark Lamsfuss/Marvin Seidel.
“Kami akan berdiskusi lagi dengan pelatih, menonton video permainan mereka untuk menyiapkan strategi yang cocok. Sekarang tinggal jaga kondisi dan jaga mental,” ungkap Rian.
“Setiap Olimpiade memiliki cerita tersendiri. Perjuangan para senior terutama bulu tangkis yang meraih medali emas begitu menginspirasi kami,” ujar Fajar menambahkan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kesan Fajar/Rian saat masuki Perkampungan Atlet Olimpiade
Terletak di Bords de Seine, Saint-Denis, Perkampungan Atlet ini menawarkan fasilitas lengkap dan modern.
“Sangat bangga dan senang bisa bermain di Olimpiade. Semua atlet pasti bermimpi untuk merasakan bertanding di sini,” kata Fajar, dikutip dari keterangan resmi PP PBSI, Jumat.
“Kami cukup terkesan dengan Perkampungan Atlet, secara fasilitas luar biasa. Sangat lengkap dan modern terutama ruang fitnesnya. Kami pernah merasakan ini ketika Asian Games lalu tapi bedanya di sini atletnya lebih banyak dan dari seluruh dunia jadi suasananya lebih terasa," ujar Rian menambahkan.
Di sisi lain, Fajar/Rian berharap bisa turut serta pada defile tim Indonesia saat pembukaan Olimpiade hari ini, tetapi jadwal pertandingan bulu tangkis yang sudah dimulai pada Sabtu (27/7) membuat mereka memilih fokus ke laga perdana.
“Pastinya kami ingin ikut pembukaan Olimpiade. Ingin merasakan acara apalagi pembukaan Olimpiade tahun ini diselenggarakan di Sungai Seine yang begitu indah dan romantis,” kata Fajar.
"Tapi memang jadwal kami sudah main pada Sabtu (27/7) jadi kami memilih untuk fokus ke laga perdana saja. Semoga di lain kesempatan, kami bisa ikut,” ujarnya menambahkan.
Juara All England 2023 dan 2024 itu pun akan memulai laga pertama melawan wakil Jerman Mark Lamsfuss/Marvin Seidel.
“Kami akan berdiskusi lagi dengan pelatih, menonton video permainan mereka untuk menyiapkan strategi yang cocok. Sekarang tinggal jaga kondisi dan jaga mental,” ungkap Rian.
“Setiap Olimpiade memiliki cerita tersendiri. Perjuangan para senior terutama bulu tangkis yang meraih medali emas begitu menginspirasi kami,” ujar Fajar menambahkan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kesan Fajar/Rian saat masuki Perkampungan Atlet Olimpiade