Batusangkar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar  memastikan hewan kurban di daerah itu aman dan sehat serta bebas dari Penyakit Mulut Kuku (PMK) dan penyakit Lumpy Skin Disease (LSD) atau bentol pada tubuh hewan.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Tanah Datar, Roki Martarika di Batusangkar Jum'at, mengatakan dalam mengantisipasi penyebaran virus tersebut pihaknya  melakukan pemeriksaan dan penyemprotan di enam pintu di Tanah Datar.

"Dari pemeriksaan petugas di lapangan  dan pemeriksaan di enam pintu masuk bersama Polres Tanah Datar tidak ada ditemukan kasus PMK dan penyakit LSD atau bentol pada hewan," kata dia.

Dia mengatakan, hampir sama dengan PMK, penyakit LSD juga merupakan penyakit hewan yang cepat menular sesama hewan dan  tidak menular ke manusia.

Penyakit itu bisa membuat daging hewan yang terpapar bisa rusak dan  merugikan bagi pemilik karena harga jual yang menurun.

"Kalau efeknya ke manusia secara langsung tidak ada. Tapi hewan yang terpapar penyakit itu dagingnya rusak dan tidak bisa dimakan, sehingga merugikan bagi pemilik sapi itu sendiri," kata Roki.

Roki mengatakan, dalam memeriksa kualitas daging ternak tersebut pihaknya juga telah menurunkan tim ke lokasi-lokasi yang melaksanakan pemotongan hewan kurban.

"Tim itu dikerahkan untuk memeriksa sebelum dipotong dan setelah dipotong. Tujuannya kami ingin menjamin keamanan pangan dari hewan itu agar aman dikonsumsi masyarakat," kata dia.
 

Pewarta : Etri Saputra
Editor : Siri Antoni
Copyright © ANTARA 2024