Padang (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) kembali menyalurkan bantuan sembako pasca bencana banjir dan longsor di Kabupaten Agam dan Tanah Datar pada Rabu-Jumat (15-17/05).
Penyaluran bantuan dilakukan langsung oleh tim YBM PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Payakumbuh dan UP3 Bukittinggi di sejumlah titik lokasi yang terdampak, antara lain Posko Kenagarian Parambahan, Posko Rambatan, Posko V Kaum, Posko Pasia Laweh, Posko Manunggal, dan Posko Padang Panjang. Bantuan ini diberikan untuk membantu para korban bencana yang membutuhkan pertolongan segera, terutama bantuan sembako.
Adapun bantuan YBM yang disalurkan berupa ratusan paket sembako yang terdiri dari beras, telur, minyak goreng, dan makanan siap saji. Bantuan disalurkan langsung kepada masyarakat terdampak dengan disaksikan oleh dinas sosial dan aparat nagari setempat.
General Manager PLN UID Sumbar, Eric Rossi Priyo Nugroho, menyampaikan bahwa PLN UID Sumbar tidak hanya bergerak cepat melakukan pemulihan 100% gangguan kelistrikan pasca bencana, tetapi juga melakukan kegiatan sosial seperti aksi Peduli YBM PLN kepada korban banjir dan longsor di Kabupaten Agam dan Tanah Datar.
“Kami sangat merasakan dampak banjir dan longsor ini. Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan empati YBM PLN terhadap korban bencana banjir dan longsor di Kabupaten Agam dan Tanah Datar. Semoga bantuan paket sembako ini dapat bermanfaat dan meringankan beban korban,” kata Eric.
Eric menambahkan bahwa YBM PLN merupakan bantuan yang berasal dari infaq dan sadaqah potongan penghasilan pegawai PLN yang diterima setiap bulan. “Pemberian bantuan YBM ini merupakan komitmen kontribusi PLN UID Sumbar terhadap aspek sosial masyarakat dan lingkungan sekitar, sehingga dapat memberikan kemudahan dan kebahagiaan kepada para korban yang mengalami bencana banjir dan longsor,” jelas Eric.
Sementara itu, apresiasi dan rasa bahagia disampaikan juga oleh Yetti Syofyan dari tim Dinas Sosial Kota Padang Panjang. “Terima kasih kepada YBM PLN atas bantuan ini. Semoga apa yang telah diberikan YBM PLN menjadi berkah dan meringankan beban masyarakat,” ungkapnya.
Penyaluran bantuan dilakukan langsung oleh tim YBM PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Payakumbuh dan UP3 Bukittinggi di sejumlah titik lokasi yang terdampak, antara lain Posko Kenagarian Parambahan, Posko Rambatan, Posko V Kaum, Posko Pasia Laweh, Posko Manunggal, dan Posko Padang Panjang. Bantuan ini diberikan untuk membantu para korban bencana yang membutuhkan pertolongan segera, terutama bantuan sembako.
Adapun bantuan YBM yang disalurkan berupa ratusan paket sembako yang terdiri dari beras, telur, minyak goreng, dan makanan siap saji. Bantuan disalurkan langsung kepada masyarakat terdampak dengan disaksikan oleh dinas sosial dan aparat nagari setempat.
General Manager PLN UID Sumbar, Eric Rossi Priyo Nugroho, menyampaikan bahwa PLN UID Sumbar tidak hanya bergerak cepat melakukan pemulihan 100% gangguan kelistrikan pasca bencana, tetapi juga melakukan kegiatan sosial seperti aksi Peduli YBM PLN kepada korban banjir dan longsor di Kabupaten Agam dan Tanah Datar.
“Kami sangat merasakan dampak banjir dan longsor ini. Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan empati YBM PLN terhadap korban bencana banjir dan longsor di Kabupaten Agam dan Tanah Datar. Semoga bantuan paket sembako ini dapat bermanfaat dan meringankan beban korban,” kata Eric.
Eric menambahkan bahwa YBM PLN merupakan bantuan yang berasal dari infaq dan sadaqah potongan penghasilan pegawai PLN yang diterima setiap bulan. “Pemberian bantuan YBM ini merupakan komitmen kontribusi PLN UID Sumbar terhadap aspek sosial masyarakat dan lingkungan sekitar, sehingga dapat memberikan kemudahan dan kebahagiaan kepada para korban yang mengalami bencana banjir dan longsor,” jelas Eric.
Sementara itu, apresiasi dan rasa bahagia disampaikan juga oleh Yetti Syofyan dari tim Dinas Sosial Kota Padang Panjang. “Terima kasih kepada YBM PLN atas bantuan ini. Semoga apa yang telah diberikan YBM PLN menjadi berkah dan meringankan beban masyarakat,” ungkapnya.