Payakumbuh (ANTARA) - Pj Walikota Payakumbuh Jasman Dt. Bandaro Bendang diwakili Asisten III Ifon Satria Chan menyambut kedatangan kunjungan Tim Lapangan oleh tim verifikasi Penguatan Kampung Keluarga Berkualitas tingkat Provinsi di Kampung Keluarga Berkualitas Ompang Tanah Sirah, Kecamatan Payakumbuh Utara, Senin (01/04)
“Pada tahun 2024 ini, kampung Keluarga Berkualitas Ompang Tanah Sirah ini, Alhamdulillah, menjadi juara 1 tingkat kota Payakumbuh dan terpilih sebagai nominasi yang dikunjungi dan diverifikasi oleh tim dari Provinsi,” kata Asisten III Ifon Satria Chan.
Hadir Tim Penilai Dina Febriyanti dari Biro Kesra Setda Prov. Sumbar, M. Syarifuddin dari DP3AP2KB Prov. Sumbar, Desra dan Ramadhani dari Perwakilan BKKBN Prov. Sumbar.
Terdapat lima daerah di Provinsi Sumatera Barat yang terdiri dari dua Pemerintah Kota dan tiga Pemerintah Kabupaten. Untuk di tingkat Pemerintah Kota, Tim Penilai melakukan penilaian Kota Payakumbuh dan Kota Padang.
Ia mengatakan terdapat sejumlah kegiatan yang dilaksanakan di Kampung Keluarga Berkualitas Ompang tanah Sirah ini merupakan kegiatan dari, oleh dan untuk masyarakat dengan difasilitasi oleh pemerintah lintas sektor.
“Sehingga masyarakat melalui pokja dapat mengambil peran dan berkontribusi untuk membangun kelurahannya,” ujarnya didampingi Camat Payakumbuh Utara Jhonny Parlin.
Dijelaskannya, sejumlah kegiatan yang dilaksanakan yakni Rumah dataku sebagai pusat data kependudukan dan keluarga berencana, Posyandu terintegrasi Bina Keluara Balita (BKB), Posyandu Remaja terintegrasi PIK-Remaja, Posbindu terintegrasi Bina Keluarga Lasia (BKL).
Selanjutnya Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA), kegiatan sosial masyarakat seperti gotong royong, kongsi kematian dan lain sebagainya, kegiatan masyarakat berbasis agama seperti kelompok pengajian masyarakat, Pondok Alguran dan mubaligh cilik bagi anak-anak.
“Juga dilaksanakan kegiatan dalam upaya penurunan stunting seperti Bapak Asuh Anak Stunting, Pendampingan Keluarga Beresiko Stunting, Kegiatan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) yang terintegrasi dengan Pos Gizi. Dan kegiatan tersebut, alhamdulillah, berjalan dengan baik,” ujarnya.
Kampung Keluarga Berkualitas, katanya, diharapkan dapat menghasilkan keluarga berkualitas dengan karakteristik keluarga yang tenteram, mandiri, dan bahagia yang pada akhirnya berkontribusi pada pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.
Kota Payakumbuh pada tahun 2016 telah mencanangkan 2 kampung KB yaitu Kampung KB Tanjung Harapan di Kecamatan Payakumbuh Timur, dan Kampung KB Talawi atau yang dikenal kampung keluarga berkualitas Ompang Tanah Sirah di Kecamatan Payakumbuh Utara.
“Jadi kurang lebih sudah hampir 8 tahun Kampung KB berjalan di Kelurahan Ompang Tanah Sirah ini,” ungkapnya.
Pada awal pencanangan kampung KB tersebut, lokus program berada di tingkat RW yang kemudian berkembang hingga saat ini menjadi setingkat Kelurahan dan dengan re-branding menjadi Kampung Keluarga Berkualitas.
Disampaikannya Pemerintahan Daerah Kota Payakumbuh berkomitmen mendukung penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas melalui penguatan institusi masyarakat pada Kelompok Kerja (Pokja) dan Kelompok Kegiatan (Poktan)
“Sehingga tujuan mulia menghasilkan keluarga berkualitas dengan karakterisik keluarga yang tenteram, mandiri, dan bahagia ini dapat kita wujudkan bersama-sama. Dan tentunya kami berpesan kepada Pengurus Pokja Kampung Keluarga Berkualitas untuk terus semangat, maju, bekerjasama membangun kampung kita ini,” ujarnya.
“Pada tahun 2024 ini, kampung Keluarga Berkualitas Ompang Tanah Sirah ini, Alhamdulillah, menjadi juara 1 tingkat kota Payakumbuh dan terpilih sebagai nominasi yang dikunjungi dan diverifikasi oleh tim dari Provinsi,” kata Asisten III Ifon Satria Chan.
Hadir Tim Penilai Dina Febriyanti dari Biro Kesra Setda Prov. Sumbar, M. Syarifuddin dari DP3AP2KB Prov. Sumbar, Desra dan Ramadhani dari Perwakilan BKKBN Prov. Sumbar.
Terdapat lima daerah di Provinsi Sumatera Barat yang terdiri dari dua Pemerintah Kota dan tiga Pemerintah Kabupaten. Untuk di tingkat Pemerintah Kota, Tim Penilai melakukan penilaian Kota Payakumbuh dan Kota Padang.
Ia mengatakan terdapat sejumlah kegiatan yang dilaksanakan di Kampung Keluarga Berkualitas Ompang tanah Sirah ini merupakan kegiatan dari, oleh dan untuk masyarakat dengan difasilitasi oleh pemerintah lintas sektor.
“Sehingga masyarakat melalui pokja dapat mengambil peran dan berkontribusi untuk membangun kelurahannya,” ujarnya didampingi Camat Payakumbuh Utara Jhonny Parlin.
Dijelaskannya, sejumlah kegiatan yang dilaksanakan yakni Rumah dataku sebagai pusat data kependudukan dan keluarga berencana, Posyandu terintegrasi Bina Keluara Balita (BKB), Posyandu Remaja terintegrasi PIK-Remaja, Posbindu terintegrasi Bina Keluarga Lasia (BKL).
Selanjutnya Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Akseptor (UPPKA), kegiatan sosial masyarakat seperti gotong royong, kongsi kematian dan lain sebagainya, kegiatan masyarakat berbasis agama seperti kelompok pengajian masyarakat, Pondok Alguran dan mubaligh cilik bagi anak-anak.
“Juga dilaksanakan kegiatan dalam upaya penurunan stunting seperti Bapak Asuh Anak Stunting, Pendampingan Keluarga Beresiko Stunting, Kegiatan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dashat) yang terintegrasi dengan Pos Gizi. Dan kegiatan tersebut, alhamdulillah, berjalan dengan baik,” ujarnya.
Kampung Keluarga Berkualitas, katanya, diharapkan dapat menghasilkan keluarga berkualitas dengan karakteristik keluarga yang tenteram, mandiri, dan bahagia yang pada akhirnya berkontribusi pada pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing.
Kota Payakumbuh pada tahun 2016 telah mencanangkan 2 kampung KB yaitu Kampung KB Tanjung Harapan di Kecamatan Payakumbuh Timur, dan Kampung KB Talawi atau yang dikenal kampung keluarga berkualitas Ompang Tanah Sirah di Kecamatan Payakumbuh Utara.
“Jadi kurang lebih sudah hampir 8 tahun Kampung KB berjalan di Kelurahan Ompang Tanah Sirah ini,” ungkapnya.
Pada awal pencanangan kampung KB tersebut, lokus program berada di tingkat RW yang kemudian berkembang hingga saat ini menjadi setingkat Kelurahan dan dengan re-branding menjadi Kampung Keluarga Berkualitas.
Disampaikannya Pemerintahan Daerah Kota Payakumbuh berkomitmen mendukung penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas melalui penguatan institusi masyarakat pada Kelompok Kerja (Pokja) dan Kelompok Kegiatan (Poktan)
“Sehingga tujuan mulia menghasilkan keluarga berkualitas dengan karakterisik keluarga yang tenteram, mandiri, dan bahagia ini dapat kita wujudkan bersama-sama. Dan tentunya kami berpesan kepada Pengurus Pokja Kampung Keluarga Berkualitas untuk terus semangat, maju, bekerjasama membangun kampung kita ini,” ujarnya.