Jakarta (ANTARA) - Bayern Muenchen gagal meraih poin penuh setelah ditahan imbang Freiburg 2-2 dalam laga Bundesliga pekan ke-24 di Europa Park Stadion pada Sabtu dini hari WIB.

Freiburg membuka keunggulan lebih dahulu melalui gol Christian Guenter. Bayern kemudian bisa membalikkan keadaan melalui gol Mathys Tel dan Jamal Musiala sebelum Leverkusen memamsa laga berakhir imbang via gol Lucas Hoeler.

Berdasarkan laman resmi Bundesliga, hasil ini membuat Bayern makin tertinggal dari Bayer Leverkusen dalam persaingan gelar juara Liga Jerman.

Bayern masih berada di posisi dua, pasukan Thomas Tuchel kini mengoleksi 54 poin dari 24 laga dan berjarak tujuh poin dari Leverkusen yang baru 23 kali bertanding. Freiburg tetap di posisi sembilan dengan 30 poin.

Tim tamu sudah dikejutkan oleh gol cepat Freiburg pada menit ke-12. Mulanya sundulan Roland Sallai ditepis oleh Manuel Neuer. Upaya kedua Sallai dengan salto juga ditip mengenai mistar gawang.

Namun, percobaan ketiga Freiburg melalui sepakan voli Christian Guenter gagal dijangkau Neuer dan berakhir di pojok kanan bawah gawang. Skor menjadi 1-0.

Bayern lantas menyamakan skor pada menit ke-35. Sepakan Mathys Tel dari depan kotak penalti gagal dihentikan kiper Freiburg, Noah Atubulu. Kedudukan menjadi 1-1.

Bayern berbalik memimpin menjadi 2-1 pada menit ke-75 melalui aksi brilian Jamal Musiala. Menerima bola di kiri, Musiala melewati melewati tiga pemain sebelum memasukkan bola ke sudut kanan bawah gawang.

Kemenangan Bayern di depan mata harus buyar setelah Freiburg menyamakan skor pada menit ke-87. Tembakan voli Lucas Hoeler menyambut sodoran Michael Gregoritsch kembali menjebol gawang Neuer.

Tidak ada gol tambahan hingga peluit panjang berbunyi. Hasil ini membuat Bayer Leverkusen semakin jauh meninggalkan Bayern dalam perebutan gelar juara Bundesliga 2023/24.
 
 


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bayern makin jauh tertinggal dari Leverkusen usai diimbangi Freiburg 2-2

Pewarta : Hendri Sukma Indrawan
Editor : Siri Antoni
Copyright © ANTARA 2024