Lubukbasung (ANTARA) -
Kepolisian Resor (Polres) Agam, Sumatera Barat menyita ratusan pucuk senjata mainan berbagai ukuran dari sejumlah anak-anak selama libur Idul Fitri 1444 Hijriah. 
 
Kapolres Agam AKBP Ferry Ferdian di Lubukbasung, Rabu, mengatakan senjata mainan itu diamankan di sejumlah tempat wilayah hukum Polres Agam. 
 
"Pistol mainan itu kita amankan di Mapolres Agam dan bakal dimusnahkan dalam waktu dekat," katanya. 
 
Ia mengatakan, ratusan pistol mainan itu diamankan semenjak Operasi Ketupat Singgalang digelar. 
 
Polres Agam, tambahnya, membentuk empat tim dengan mengerahkan 55 personil dalam penertiban senjata mainan tersebut. 
 
Tim pertama melakukan penyuluhan kepada pedagang mainan secara persuasif dengan anggota 10 orang. 
 
Sedangkan tim dua melakukan penertiban senjata mainan wilayah hukum Polsek Ampek Nagari dan Palembang dengan 15 personil. 
 
Lalu tim tiga melakukan penertiban senjata mainan di Simpang Gudang Kecamatan Lubukbasung dengan 10 personil.
 
Setelah itu tim empat melakukan penertiban di wilayah hukum Kecamatan Tanjungmutiara dengan 10 personil. 
 
"Kita berhasil melakukan mediasi antara masyarakat Tanjungmutiara dengan Kampung Tangah di Polsek Lubukbasung," katanya. 
 
Ia mengakui, penertiban senjata mainan itu dalam rangka untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. 

Pewarta : Yusrizal
Editor : Siri Antoni
Copyright © ANTARA 2024