Padang Aro (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, menyediakan 12.240 porsi makanan gratis yang diperuntukkan kepada masyarakat yang berkunjung dalam acara "Balimau Basamo Season II" di objek wisata air panas Sapan Maluluang, Kecamatan Pauh Duo, Minggu.
"Makanan gratis ini melibatkan sebanyak 106 pelaku usaha kuliner di Solok Selatan," kata Bupati Solok Selatan, Khairunas, di Padang Aro, Minggu.
Balimau merupakan tradisi masyarakat Minangkabau jelang ramadhan. Tradisi Balimau memiliki filosofi untuk membersihkan diri ketika memasuki bulan Ramadhan. Selain itu juga untuk mempertemukan masyarakat, menjalin, dan mempererat silaturahmi.
Pada kegiatan yang digelar untuk kedua kalinya ini bertema "Balimau Basamo, Persatuan Kuat, UMKM Hebat, Solok Selatan Melompat".
"Ini merupakan cerminan persatuan, pemberdayaan masyarakat melalui UMKM, demi terwujudnya Solok Selatan maju dan sejahtera," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati mengajak masyarakat dalam memasuki bulan Ramadhan untuk bersama menjaga keamanan dan ketertiban.
"Mari kita jaga Ramadhan, jaga keamanan, ketertiban selama melaksanakan ibadah di bulan suci," katanya.
Dalam acara ini juga mendengarkan tausiah dari Ustad Idris Halim, S.Ag. Ia menyampaikan bahwa Balimau merupakan tradisi dengan makna membersihkan pakaian, diri, dan membersihkan hubungan antar sesama Muslim.
"Mensucikan diri, saling memaafkan, kita munculkan situasi baru menyambut bulan suci Ramadhan 1444 H," paparnya.
Kemudian momentum bulan Ramadhan hendaknya juga dijadikan sarana untuk mendapatkan ampunan dari Allah SWT.
Masyarakat yang hadir dalam Balimau itu juga dihibur oleh artis ibukota, Khairat KDI.
"Makanan gratis ini melibatkan sebanyak 106 pelaku usaha kuliner di Solok Selatan," kata Bupati Solok Selatan, Khairunas, di Padang Aro, Minggu.
Balimau merupakan tradisi masyarakat Minangkabau jelang ramadhan. Tradisi Balimau memiliki filosofi untuk membersihkan diri ketika memasuki bulan Ramadhan. Selain itu juga untuk mempertemukan masyarakat, menjalin, dan mempererat silaturahmi.
Pada kegiatan yang digelar untuk kedua kalinya ini bertema "Balimau Basamo, Persatuan Kuat, UMKM Hebat, Solok Selatan Melompat".
"Ini merupakan cerminan persatuan, pemberdayaan masyarakat melalui UMKM, demi terwujudnya Solok Selatan maju dan sejahtera," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati mengajak masyarakat dalam memasuki bulan Ramadhan untuk bersama menjaga keamanan dan ketertiban.
"Mari kita jaga Ramadhan, jaga keamanan, ketertiban selama melaksanakan ibadah di bulan suci," katanya.
Dalam acara ini juga mendengarkan tausiah dari Ustad Idris Halim, S.Ag. Ia menyampaikan bahwa Balimau merupakan tradisi dengan makna membersihkan pakaian, diri, dan membersihkan hubungan antar sesama Muslim.
"Mensucikan diri, saling memaafkan, kita munculkan situasi baru menyambut bulan suci Ramadhan 1444 H," paparnya.
Kemudian momentum bulan Ramadhan hendaknya juga dijadikan sarana untuk mendapatkan ampunan dari Allah SWT.
Masyarakat yang hadir dalam Balimau itu juga dihibur oleh artis ibukota, Khairat KDI.