Payakumbuh (ANTARA) - Warga Kota Payakumbuh, Sumatera Barat menyampaikan keluhan terkait banyaknya sepeda kotor penggunaan knalpot bising ke Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) setempat AKBP Wahyuni Sri Lestari.
"Tadi saat menjalankan kegiatan Jumat Curhat banyak warga yang mengeluhkan penggunaan knalpot bising oleh pengendara sepeda motor sehingga mengganggu kenyamanan warga," kata Kapolres AKBP Wahyuni Sri Lestari di Payakumbuh, Jumat.
Hal tersebut disampaikannya saat melaksanakan kegiatan Jumat Curhat yang di dampingi Wakapolres Kompol Russirwan dan kasat Intelkam AKP Hendriyanto di salah satu kafe di Payakumbuh.
Ia mengatakan bahwa hal tersebut akan ditindaklanjuti oleh jajaranya. Beberapa waktu ke belakang jajaranya telah menjaring puluhan sepeda motor yang tidak sesuai spek dan peruntukanya juga kendaraan yang di jadikan untuk ajang balap liar.
"Kita terus berupaya untuk memberikan efek jera bagi pengendara sepeda motor yang nyeleneh, kita mohon dukungan dari masyarakat agar semuanya bisa terlaksana dengan baik, " ujarnya.
Dia mengharapkan ke depan warga untuk mau langsung beri informasi, saran dan masukan terkait Kamtibmas kepada kepolisian tanpa ada rasa malu juga ragu.
"Kita sangat membutuhkan informasi dan saran dari warga terkait khamtibmas. Jangan ragu untuk menyampaikan kepada kita," ujarnya.
Menurutnya saran dan masukan dari masyarakat ini juga bisa dijadikanya bahan analisa dan evaluasi kinerja jajaranya dalam pelaksanaan tugas ke depan.
Pihaknya juga membuka layanan pengaduan bagi masyarakat yang ingin melapor namun tidak bisa datang langsung ke Mapolres, dengan menekan nomor 110 melalui handphone untuk segera di tanggapi oleh petugas.
"Nantinya laporan dari masyarakat akan di terima operator untuk di teruskan kepada personel yang bertugas," ujarnya.
"Tadi saat menjalankan kegiatan Jumat Curhat banyak warga yang mengeluhkan penggunaan knalpot bising oleh pengendara sepeda motor sehingga mengganggu kenyamanan warga," kata Kapolres AKBP Wahyuni Sri Lestari di Payakumbuh, Jumat.
Hal tersebut disampaikannya saat melaksanakan kegiatan Jumat Curhat yang di dampingi Wakapolres Kompol Russirwan dan kasat Intelkam AKP Hendriyanto di salah satu kafe di Payakumbuh.
Ia mengatakan bahwa hal tersebut akan ditindaklanjuti oleh jajaranya. Beberapa waktu ke belakang jajaranya telah menjaring puluhan sepeda motor yang tidak sesuai spek dan peruntukanya juga kendaraan yang di jadikan untuk ajang balap liar.
"Kita terus berupaya untuk memberikan efek jera bagi pengendara sepeda motor yang nyeleneh, kita mohon dukungan dari masyarakat agar semuanya bisa terlaksana dengan baik, " ujarnya.
Dia mengharapkan ke depan warga untuk mau langsung beri informasi, saran dan masukan terkait Kamtibmas kepada kepolisian tanpa ada rasa malu juga ragu.
"Kita sangat membutuhkan informasi dan saran dari warga terkait khamtibmas. Jangan ragu untuk menyampaikan kepada kita," ujarnya.
Menurutnya saran dan masukan dari masyarakat ini juga bisa dijadikanya bahan analisa dan evaluasi kinerja jajaranya dalam pelaksanaan tugas ke depan.
Pihaknya juga membuka layanan pengaduan bagi masyarakat yang ingin melapor namun tidak bisa datang langsung ke Mapolres, dengan menekan nomor 110 melalui handphone untuk segera di tanggapi oleh petugas.
"Nantinya laporan dari masyarakat akan di terima operator untuk di teruskan kepada personel yang bertugas," ujarnya.