Jakarta (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat berhasil berhasil amankan pasokan listrik selama perayaan natal 2022 dan tahun baru (Nataru) di provinsi Sumatera Barat 05/01). Sebelumnya PLN telah menetapkan periode siaga Nataru sejak 19 Desember 2022 hingga 4 Januari 2023.
General Manager PLN UID Sumbar, Eric Rossi Priyo Nugroho menyampaikan kesuksesan tidak lepas dari keterlibatan semua pihak, mulai dari Forkopimda Sumatera Sarat, termasuk unit-unit yang ada di PLN, baik di sisi pembangkit, transmisi dan distribusi sehingga sistem Kelistrikan selama siaga Nataru di Sumatera Barat dalam kondisi yang andal dan optimal.
“Alhamdulillah, kesuksesan Nataru di provinsi Sumatera Barat berjalan lancar, hal ini tentu saja tidak lepas dari dukungan semua pihak, termasuk suplai kelistrikan yang andal dan aman serta kerjasama yang baik dan solid dari semua tim dan petugas PLN di lapangan yang bekerja siang dan malam selama masa siaga nataru,” ucap Eric.
Kesiapan PLN dalam menjaga pasokan listrik selama Nataru telah dilakukan jauh-jauh hari mulai dari digelarnya Apel Siaga Kelistrikan Nataru pada pertengahan Desember dan Siaga malam pergantian tahun baru di Dispatcher Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) Sumbar, sehingga PLN dapat terus memastikan ketersediaan daya listrik selama perayaan Natal dan tahun baru 2023 di Provinsi Sumatera Barat dalam kondisi cukup hingga PLN mampu memberikan pelayanan yang optimal untuk masyarakat.
“PLN sukses menjaga keandalan pasokan listrik selama Nataru di beberapa lokasi prioritas seperti tempat ibadah, lokasi wisata dan beberapa area umum lainnya di wilayah Provinsi Sumatera Barat, sehingga masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke Sumbar bisa menikmati Libur Natal dan Tahun Baru dengan tenang dan aman,” jelasnya lagi.
Di wilayah kerja Sumbar sendiri PLN siaga penuh dengan menyiapkan 1.381 Personel di 171 posko yang terdiri dari 35 posko PLN dan 136 posko pelayanan teknik untuk pengamanan natal dan tahun baru.
Selain itu pada saat masa siaga PLN juga meyiapkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) bagi masyarakat yang menggunakan kendaraan listrik pada dua lokasi di Sumbar yakni Kota Padang dan Solok, serta 4 posko mudik berlokasi di Unit Layanan Pelangga (ULP) LP Sitiung, ULP Sicincin, ULP Lubuk Sikaping dan ULP Lima Puluh Kota.
Selain mempersiapkan posko siaga nataru, PLN juga telah menyiagakan petugas teknis di lapangan serta ruang control (dispatcher) untuk memantau system secara online, seluruh unit layanan telah stand by dan sigap dalam mencegah dan menormalkan gangguan yang mungkin muncul akibat factor cuaca, dan lain-lain.
“Kesuksesan ini menjadi pembakar semangat kami untuk selalu bisa berkontribusi lebih baik lagi di momen- momen penting lain, karena ini merupakan bentuk komitmen PLN untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat khususnya di provinsi Sumatera Barat.
General Manager PLN UID Sumbar, Eric Rossi Priyo Nugroho menyampaikan kesuksesan tidak lepas dari keterlibatan semua pihak, mulai dari Forkopimda Sumatera Sarat, termasuk unit-unit yang ada di PLN, baik di sisi pembangkit, transmisi dan distribusi sehingga sistem Kelistrikan selama siaga Nataru di Sumatera Barat dalam kondisi yang andal dan optimal.
“Alhamdulillah, kesuksesan Nataru di provinsi Sumatera Barat berjalan lancar, hal ini tentu saja tidak lepas dari dukungan semua pihak, termasuk suplai kelistrikan yang andal dan aman serta kerjasama yang baik dan solid dari semua tim dan petugas PLN di lapangan yang bekerja siang dan malam selama masa siaga nataru,” ucap Eric.
Kesiapan PLN dalam menjaga pasokan listrik selama Nataru telah dilakukan jauh-jauh hari mulai dari digelarnya Apel Siaga Kelistrikan Nataru pada pertengahan Desember dan Siaga malam pergantian tahun baru di Dispatcher Unit Pelaksana Pengatur Distribusi (UP2D) Sumbar, sehingga PLN dapat terus memastikan ketersediaan daya listrik selama perayaan Natal dan tahun baru 2023 di Provinsi Sumatera Barat dalam kondisi cukup hingga PLN mampu memberikan pelayanan yang optimal untuk masyarakat.
“PLN sukses menjaga keandalan pasokan listrik selama Nataru di beberapa lokasi prioritas seperti tempat ibadah, lokasi wisata dan beberapa area umum lainnya di wilayah Provinsi Sumatera Barat, sehingga masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke Sumbar bisa menikmati Libur Natal dan Tahun Baru dengan tenang dan aman,” jelasnya lagi.
Di wilayah kerja Sumbar sendiri PLN siaga penuh dengan menyiapkan 1.381 Personel di 171 posko yang terdiri dari 35 posko PLN dan 136 posko pelayanan teknik untuk pengamanan natal dan tahun baru.
Selain itu pada saat masa siaga PLN juga meyiapkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) bagi masyarakat yang menggunakan kendaraan listrik pada dua lokasi di Sumbar yakni Kota Padang dan Solok, serta 4 posko mudik berlokasi di Unit Layanan Pelangga (ULP) LP Sitiung, ULP Sicincin, ULP Lubuk Sikaping dan ULP Lima Puluh Kota.
Selain mempersiapkan posko siaga nataru, PLN juga telah menyiagakan petugas teknis di lapangan serta ruang control (dispatcher) untuk memantau system secara online, seluruh unit layanan telah stand by dan sigap dalam mencegah dan menormalkan gangguan yang mungkin muncul akibat factor cuaca, dan lain-lain.
“Kesuksesan ini menjadi pembakar semangat kami untuk selalu bisa berkontribusi lebih baik lagi di momen- momen penting lain, karena ini merupakan bentuk komitmen PLN untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat khususnya di provinsi Sumatera Barat.