Sarilamak (ANTARA) - Ketua DPRD Sumatera Barat Supardi mengajak Pondok Pesantren Nahdatoen Nihsaijah (Nahda) Padang Japang Kabupaten Lima Puluh Kota lahirkan perempuan-perempuan tangguh yang mampu angkat ekonomi keluarga.
“Perjuangan kaum wanita untuk memajukan dan menyejahterakan masyarakat belum selesai, masih banyak tugas yang harus dikerjakan,” kata dia di Limapuluh Kota,Sabtu.
Menurut dia untuk menyiapkan kaum perempuan menjadi tangguh dengan tetap memperhatikan kodratnya sebagai wanita.
Ia mengatakan data statistik menunjukkan kontribusi kaum perempuan terhadap peningkatan ekonomi keluarga masih rendah.
“Banyak waktu terbuang yang semestinya bisa dimanfaatkan perempuan, untuk meningkatkan pendapatan keluarga," kata dia.
Dirinya juga mengajak kaum wanita dan anak-anak juga harus senantiasa waspada karena kasus kekerasan terhadap anak dan wanita sampai saat ini masih cukup tinggi.
“Aksi ini yang harus kita waspadai bersama dan perlu peran seluruh pihak agar kekerasan ini tidak terjadi,” kata dia.
Dirinya mengapresiasi perjuangan pesantren Nahda yang meluluskan ribuan orang yang telah banyak berbuat untuk negri ini.
Hal ini tentunya harus lebih ditingkatkan, karena perkembangan zaman membuat persaingan semakin ketat, terutama dalam menghasilkan lulusan berkualitas.
Menurut dia sebagai sebuah lembaga pendidikan Nahda sudah sangat berperan khususnya pada masa pra kemerdekaan yang menjadi sumber motivasi bagi masyarakat Indonesia lainnya
“Namun tetap harus meningkatkan daya saing dan kualitas, agar tetap menjadi yang terbaik, untuk bangsa dan negeri ini," kata dia
Ketua DPRD Sumbar, Supardi memberikan motivasi agar pengurus, guru dan santri pesantren Nahdatoen Nihsaijah (Nahda), tetap melakukan perjuangan dan terus membangkitkan semangat pembangunan, khususnya dalam perjuangan kaum wanita saat menghadiri peringatan 100 tahun pondok pesantren Nahda.
Pembina yayasan pesantren Nahdah, Atifa Thaha, didampingi Chndrawita dan ketua panitia Meilya Novita, mengucapkan rasa terima kasih pada ketua DPRD Sumbar Supardi, yang telah memberikan motivasi serta berkesempatan menghadiri langsung acara selamatan 100 tahun lembaga mereka.
"Kami merasa bangga memiliki wakil rakyat seperti pak Supardi ini meski memiliki waktu yang sibuk beliau masih menyempatkan diri untuk dapat hadir pada acara kami ini, rasa terima kasih kami tak terhingga pada beliau. Semoga semua perjuangannya diridhoi Allah SWT," katanya.
“Perjuangan kaum wanita untuk memajukan dan menyejahterakan masyarakat belum selesai, masih banyak tugas yang harus dikerjakan,” kata dia di Limapuluh Kota,Sabtu.
Menurut dia untuk menyiapkan kaum perempuan menjadi tangguh dengan tetap memperhatikan kodratnya sebagai wanita.
Ia mengatakan data statistik menunjukkan kontribusi kaum perempuan terhadap peningkatan ekonomi keluarga masih rendah.
“Banyak waktu terbuang yang semestinya bisa dimanfaatkan perempuan, untuk meningkatkan pendapatan keluarga," kata dia.
Dirinya juga mengajak kaum wanita dan anak-anak juga harus senantiasa waspada karena kasus kekerasan terhadap anak dan wanita sampai saat ini masih cukup tinggi.
“Aksi ini yang harus kita waspadai bersama dan perlu peran seluruh pihak agar kekerasan ini tidak terjadi,” kata dia.
Dirinya mengapresiasi perjuangan pesantren Nahda yang meluluskan ribuan orang yang telah banyak berbuat untuk negri ini.
Hal ini tentunya harus lebih ditingkatkan, karena perkembangan zaman membuat persaingan semakin ketat, terutama dalam menghasilkan lulusan berkualitas.
Menurut dia sebagai sebuah lembaga pendidikan Nahda sudah sangat berperan khususnya pada masa pra kemerdekaan yang menjadi sumber motivasi bagi masyarakat Indonesia lainnya
“Namun tetap harus meningkatkan daya saing dan kualitas, agar tetap menjadi yang terbaik, untuk bangsa dan negeri ini," kata dia
Ketua DPRD Sumbar, Supardi memberikan motivasi agar pengurus, guru dan santri pesantren Nahdatoen Nihsaijah (Nahda), tetap melakukan perjuangan dan terus membangkitkan semangat pembangunan, khususnya dalam perjuangan kaum wanita saat menghadiri peringatan 100 tahun pondok pesantren Nahda.
Pembina yayasan pesantren Nahdah, Atifa Thaha, didampingi Chndrawita dan ketua panitia Meilya Novita, mengucapkan rasa terima kasih pada ketua DPRD Sumbar Supardi, yang telah memberikan motivasi serta berkesempatan menghadiri langsung acara selamatan 100 tahun lembaga mereka.
"Kami merasa bangga memiliki wakil rakyat seperti pak Supardi ini meski memiliki waktu yang sibuk beliau masih menyempatkan diri untuk dapat hadir pada acara kami ini, rasa terima kasih kami tak terhingga pada beliau. Semoga semua perjuangannya diridhoi Allah SWT," katanya.