Padang (ANTARA) - Universtas Negeri Padang (UNP) melaksanakan kegiatan pelatihan ISO/IEC 17025:2017 yang diadakan oleh Pusat Pengembangan Laboratorium Terpadu UNP tentang Sistem Manajemen Laboratorium dan Ketelusuran Hasil Uji.
Kepala Pusat Pengembangan Laboratorium Terpadu UNP, Andril Arafat Ph.D di Padang, Senin, mengatakan kegiatan ini sebagai persiapan dalam menghadapi Audit Eksternal oleh Asesor dari Komite Akreditasi nasional (KAN) yang direncanakan pada akhir tahun ini.
"Kegiatan ini dilakukan selama 2 hari dikampus IV UNP Limau Manis dengan 2 orang narasumber dari Badan Standarisasi Nasional (BSN)," ucapnya.
Sementara Kepala Kantor Layanan Teknis BSN Riau, Juanda Reputra turut hadir menyampaikan materi tentang sistem manajemen laboratorium.
Ia juga menyatakan bahwa saat ini belum ada laboratorium perguruan tinggi di wilayah Sumatera Barat yang terakreditasi ISO/IEC 17025:2017.
"Laboratorium Terpadu UNP diharapkan bisa menjadi yang pertama dengan mengoptimalkan sumber daya peralatan dan manusia yang dimiliki," ujar dia.
Untuk memastikan validitas hasil uji, pihaknya memberikan penjelasan secara teknis dan memastikan proses pengujian sudah mengikuti kaedah ISO/IEC 17025:2017.
Rektor UNP Prof. Ganefri Ph.D menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan Laboratorium Terpadu UNP dalam rangka meraih akreditasi ISO/IEC 17025:2017.
Ia berharap Laboratorium Terpadu UNP dapat memberikan layanan pengujian bagi masyarakat dengan standar layanan yang professional dan hasil yang valid.
Setelah adanya kegiatan pelatihan ini, Laboratorium Terpadu UNP terus berbenah untuk meningkatkan kesiapan menjelang Audit Eksternal oleh pihak Komite Akreditasi Nasional (KAN).
Kepala Pusat Pengembangan Laboratorium Terpadu UNP, Andril Arafat Ph.D di Padang, Senin, mengatakan kegiatan ini sebagai persiapan dalam menghadapi Audit Eksternal oleh Asesor dari Komite Akreditasi nasional (KAN) yang direncanakan pada akhir tahun ini.
"Kegiatan ini dilakukan selama 2 hari dikampus IV UNP Limau Manis dengan 2 orang narasumber dari Badan Standarisasi Nasional (BSN)," ucapnya.
Sementara Kepala Kantor Layanan Teknis BSN Riau, Juanda Reputra turut hadir menyampaikan materi tentang sistem manajemen laboratorium.
Ia juga menyatakan bahwa saat ini belum ada laboratorium perguruan tinggi di wilayah Sumatera Barat yang terakreditasi ISO/IEC 17025:2017.
"Laboratorium Terpadu UNP diharapkan bisa menjadi yang pertama dengan mengoptimalkan sumber daya peralatan dan manusia yang dimiliki," ujar dia.
Untuk memastikan validitas hasil uji, pihaknya memberikan penjelasan secara teknis dan memastikan proses pengujian sudah mengikuti kaedah ISO/IEC 17025:2017.
Rektor UNP Prof. Ganefri Ph.D menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan Laboratorium Terpadu UNP dalam rangka meraih akreditasi ISO/IEC 17025:2017.
Ia berharap Laboratorium Terpadu UNP dapat memberikan layanan pengujian bagi masyarakat dengan standar layanan yang professional dan hasil yang valid.
Setelah adanya kegiatan pelatihan ini, Laboratorium Terpadu UNP terus berbenah untuk meningkatkan kesiapan menjelang Audit Eksternal oleh pihak Komite Akreditasi Nasional (KAN).