Batusangkar, (ANTARA) - Bupati Tanah Datar, Sumatera Barat Eka Putra dan Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan sepakat menjalin kerja sama pembangunan antar kedua daerah.
Hal ini dituangkan dalam penandatangan kesepakatan bersama dua kepala daerah di Gedung Indo Jolito Batusangkar, Rabu malam (8/9).
"Kami menyambut baik kerja sama ini, Tanah Datar memiliki kedekatan emosional dengan Bengkulu. Perantau kami cukup banyak di Bengkulu selain itu Wabup kami lahir dan mengenyam pendidikan awal di kota Raflesia," kata Bupati Eka Putra.
Ia mengatakan kedua daerah juga punya kemiripan visi, Bengkulu dengan kota bahagia dan religius sementara Tanah Datar dengan visi madani berlandaskan Adat Basandi Syara’ Syara’ Basandi Kitabullah.
“Tujuan kerja sama ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang didasarkan pada pertimbangan efisiensi dan efektifitas pelayanan publik serta saling menguntungkan,” kata bupati.
Bupati berharap penandatangan ini menjadi dasar dilakukan perjanjian kerjasama kedua perangkat daerah.
Senada dengan itu Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan menyebutkan kerja sama antar daerah adalah bentuk kolaborasi dan bersinergi.
“Bukan saatnya lagi berkompetisi antar daerah, tetapi saling berbagi dan mengisi demi kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Wali Kota Helmi menyebutdirinya banyak berkeliling ke banyak daerah untuk melihat inovasi yang dimiliki daerah yang dikunjungi.
"Ketika menemukan mutiara-mutiara inovasi, saat sampai di Bengkulu langsung saya perintahkan Sekda untuk menduplikasinya," katanya yang juga didampingi Sekda, Kadis Perdagangan dan Kalaksa BPBD.
Ia mengatakan salah satu yang akan diterapkan pihaknya, Tanah Datar punya program tahfiz.
“Kita ingin warga Bengkulu bahagia dan religius, banyak program yang kita punya untuk itu, tetapi belum ada program tahfiz. Ini yang akan dicontoh dari Tanah Datar," katanya. (*)
Hal ini dituangkan dalam penandatangan kesepakatan bersama dua kepala daerah di Gedung Indo Jolito Batusangkar, Rabu malam (8/9).
"Kami menyambut baik kerja sama ini, Tanah Datar memiliki kedekatan emosional dengan Bengkulu. Perantau kami cukup banyak di Bengkulu selain itu Wabup kami lahir dan mengenyam pendidikan awal di kota Raflesia," kata Bupati Eka Putra.
Ia mengatakan kedua daerah juga punya kemiripan visi, Bengkulu dengan kota bahagia dan religius sementara Tanah Datar dengan visi madani berlandaskan Adat Basandi Syara’ Syara’ Basandi Kitabullah.
“Tujuan kerja sama ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang didasarkan pada pertimbangan efisiensi dan efektifitas pelayanan publik serta saling menguntungkan,” kata bupati.
Bupati berharap penandatangan ini menjadi dasar dilakukan perjanjian kerjasama kedua perangkat daerah.
Senada dengan itu Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan menyebutkan kerja sama antar daerah adalah bentuk kolaborasi dan bersinergi.
“Bukan saatnya lagi berkompetisi antar daerah, tetapi saling berbagi dan mengisi demi kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Wali Kota Helmi menyebutdirinya banyak berkeliling ke banyak daerah untuk melihat inovasi yang dimiliki daerah yang dikunjungi.
"Ketika menemukan mutiara-mutiara inovasi, saat sampai di Bengkulu langsung saya perintahkan Sekda untuk menduplikasinya," katanya yang juga didampingi Sekda, Kadis Perdagangan dan Kalaksa BPBD.
Ia mengatakan salah satu yang akan diterapkan pihaknya, Tanah Datar punya program tahfiz.
“Kita ingin warga Bengkulu bahagia dan religius, banyak program yang kita punya untuk itu, tetapi belum ada program tahfiz. Ini yang akan dicontoh dari Tanah Datar," katanya. (*)