Arosuka (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok mendukung usulan pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat yang akan menjadikan objek wisata Gunung Talang dan Singkarak sebagai kawasan geopark.  


Bupati Solok Epyardi Asda di Singkarak, Jumat, mengatakan dengan dijadikannya kawasan Singkarak dan Talang sebagai kawasan geopark tentu akan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kabupaten Solok.


"Dengan demikian, hal tersebut tentu akan meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Solok ke depannya," ujar Asda dalam sambutannya saat pelaksanaan rapat koordinasi terkait usulan Pemprov menjadikan Singkarak dan Gunung Talang kawasan geopark.


Selain itu, ia juga mengatakan objek wisata Alahan Panjang Resort nantinya juga akan diserahkan ke pihak ketiga oleh pemerintah daerah untuk meningkatkan fungsi dan manfaatnya. 


"Bagi yang ingin berbisnis, pemerintah menawarkan sistem BOT selama minimal 20 tahun dan maksimal 30 tahun, tergantung berapa banyak pebisnis tersebut berinvestasi," ujar dia.  


Pemkab Solok membuka kesempatan bagi seluruh pengusaha yang ingin berinvestasi, namun ia berharap jika bisa yang memegang tetap orang Sumbar, sekalipun para perantau.


Pemerintah daerah juga akan mempermudah perizinan bagi yang ingin berinvestasi di daerah Kabupaten Solok dengan tetap mematuhi aturan dan syarat yang berlaku dan tidak bertentangan dengan undang-undang.


"Berinvestasi di Kabupaten Solok tidak akan merugikan para pengusaha," ucapnya.  


Ia juga mengatakan Kabupaten Solok terbuka dan menerima seluas-luasnya untuk para investor di bidang apa saja demi kemajuan daerah.


Ia berharap ke depannya objek wisata di Kabupaten Solok dapat menjadi wisata premium sesuai dengan harapan gubernur dan wakil gubernur Sumbar.




 

Pewarta : Laila Syafarud
Editor : Hendra Agusta
Copyright © ANTARA 2024