Pariaman (ANTARA) - Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Sakti Wahyu Trenggono meresmikan trek edukasi mangrove yang baru di Kota Pariaman, Sumatera Barat yaitu Apar Pariaman Mangrove Park yang terletak di Desa Apar, Kecamatan Pariaman Utara.
"Saya meminta mangrove ini diperlebar wilayahnya supaya mampu meningkatkan ekonomi (masyarakat)," kata Sakti Wahyu Trenggono saat mengunjungi Kawasan Hutan Mangrove di Pariaman, Rabu.
Pada kesempatan tersebut, ia meminta sejumlah pihak ikut menjaga kelangsungan dan kebersihan hutan mangrove di daerah itu.
Ia mengatakan mangrove merupakan kehidupan yang ketika dijaga dengan baik maka dapat dimanfaatkan untuk peningkatan ekonomi melalui sektor pariwisata dan perikanan.
Trek yang diresmikan tersebut dibangun oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dengan panjang sekitar 100 meter, memiliki empat gazebo, dan satu menara.
Saat ini trak tersebut dikelola oleh BUMDes setempat yaitu BUMDes Apar Mandiri.
Sementara Wali Kota Pariaman, Genius Umar mengatakan daerah itu telah banyak dibantu oleh KKP mulai dari dermaga Pulau Angso dan Pulau Tangah.
"Bantuan terakhir yaitu membuat trekking mangrove," katanya.
Ia mengatakan treking tersebut dapat mengangkat pariwisata di Kota Pariaman terutama di bidang edukasi mangrove.
Ia menyampaikan pihaknya akan menambah luas hutan mangrove di daerah itu sesuai dengan permintaan menteri.
"Nanti kami diskusikan dengan masyarakat untuk penambahan ini," ujarnya.
Ia menambahkan untuk menjaga hutan mangrove pihaknya dibantu oleh masyarakat setempat yang peduli dan mengelola tanaman tersebut.
"Saya meminta mangrove ini diperlebar wilayahnya supaya mampu meningkatkan ekonomi (masyarakat)," kata Sakti Wahyu Trenggono saat mengunjungi Kawasan Hutan Mangrove di Pariaman, Rabu.
Pada kesempatan tersebut, ia meminta sejumlah pihak ikut menjaga kelangsungan dan kebersihan hutan mangrove di daerah itu.
Ia mengatakan mangrove merupakan kehidupan yang ketika dijaga dengan baik maka dapat dimanfaatkan untuk peningkatan ekonomi melalui sektor pariwisata dan perikanan.
Trek yang diresmikan tersebut dibangun oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dengan panjang sekitar 100 meter, memiliki empat gazebo, dan satu menara.
Saat ini trak tersebut dikelola oleh BUMDes setempat yaitu BUMDes Apar Mandiri.
Sementara Wali Kota Pariaman, Genius Umar mengatakan daerah itu telah banyak dibantu oleh KKP mulai dari dermaga Pulau Angso dan Pulau Tangah.
"Bantuan terakhir yaitu membuat trekking mangrove," katanya.
Ia mengatakan treking tersebut dapat mengangkat pariwisata di Kota Pariaman terutama di bidang edukasi mangrove.
Ia menyampaikan pihaknya akan menambah luas hutan mangrove di daerah itu sesuai dengan permintaan menteri.
"Nanti kami diskusikan dengan masyarakat untuk penambahan ini," ujarnya.
Ia menambahkan untuk menjaga hutan mangrove pihaknya dibantu oleh masyarakat setempat yang peduli dan mengelola tanaman tersebut.