Painan (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat terus memantau pengelolaan limbah usaha peternakan di daerah setempat secara berkala.
"Pemantauan kami lakukan dalam upaya memastikan agar limbah peternakan dikelola dengan baik, sehingga tidak berdampak pada lingkungan sekitar," kata Pj Kepala DLH Pesisir Selatan, Beny Rizwan di Painan, Kamis.
Dalam pelaksanaanya, pihaknya melibatkan berbagai instansi terkait, termasuk juga pihak kecamatan dan nagari.
"Kesempatan itu oleh instansi terkait juga dimanfaatkan untuk memastikan ketersediaan stok, hingga perkembangan usaha peternakan dimaksud," ungkapnya.
Saat ini, lanjutnya berbagai usaha peternakan terus berkembang di Pesisir Selatan, mulai dari ayam pedaging, kambing pedaging, dan sapi pedaging.
"Terkait hal itu makanya pemantauan intens terus kami laksanakan dengan harapan perkembangan usaha pertenakan tidak berdampak buruk bagi lingkungan," sebutnya.
Pada beberapa kesempatan pihaknya pun memberikan saran dan masukan kepada pengusaha, hal tersebut dimaksud agar pengelolaan limbah sesuai dengan ketentuan.
"Pemantauan kami lakukan dalam upaya memastikan agar limbah peternakan dikelola dengan baik, sehingga tidak berdampak pada lingkungan sekitar," kata Pj Kepala DLH Pesisir Selatan, Beny Rizwan di Painan, Kamis.
Dalam pelaksanaanya, pihaknya melibatkan berbagai instansi terkait, termasuk juga pihak kecamatan dan nagari.
"Kesempatan itu oleh instansi terkait juga dimanfaatkan untuk memastikan ketersediaan stok, hingga perkembangan usaha peternakan dimaksud," ungkapnya.
Saat ini, lanjutnya berbagai usaha peternakan terus berkembang di Pesisir Selatan, mulai dari ayam pedaging, kambing pedaging, dan sapi pedaging.
"Terkait hal itu makanya pemantauan intens terus kami laksanakan dengan harapan perkembangan usaha pertenakan tidak berdampak buruk bagi lingkungan," sebutnya.
Pada beberapa kesempatan pihaknya pun memberikan saran dan masukan kepada pengusaha, hal tersebut dimaksud agar pengelolaan limbah sesuai dengan ketentuan.