Lubuk Basung (ANTARA) - Ujung Labuah, Nagari Tiku Lima Jorong, Kecamatan Tanjungmutiara, Kabupaten Agam, Sumatera Barat memiliki tiga destinasi wisata bahari yang belum terkelola dengan baik.
Ketua Pemuda Ujuang Labuah Rino Alfa di Lubukbasung, Sabtu, mengatakan objek wisata itu berupa Pantai Torpedo, Jembatan Rajang Pelangi dan Hutan Bakau.
"Objek wisata itu baru terbuka dan bakal kita kembangkan nantinya untuk daya tarik wisatawan," katanya.
Ia mengatakan, jarak antara Objek Wisata Pantai Terpedo dengan Jembatan Rajang Pelangi sekitar satu kilometer.
Dibawah Jembatan Rajang Pelangi itu ada hutan bakau, pengunjung bisa melihat warga sedang mencari lokan dan menikmati kuliner di warung terapung.
"Warung terapung sedang dibangun dan setiap sore banyak warga swafoto di jembatan itu," katanya.
Ke depan, pihaknya bakal mengelola ketiga objek wisata itu, sehingga banyak wisatawan mengunjungi objek wisata tersebut.
Dengan cara itu, ekonomi masyarakat akan membaik dan daerah itu bakal ramai.
"Ini target kita kedepan dan kami akan membuat kelompok sadar wisata dalam mengelola objek wisata itu," katanya.
Anggota DPRD Agam, Gema Saputra menambahkan objek wisata itu berpotensi dikembangkan demi meningkatkan ekonomi masyarakat, karena fasilitas jalan sudah baik ke lokasi.
"Saya siap mendampingi pemuda dalam mengembangkan objek wisata itu," katanya.
Pihaknya akan berkoordinasi dengan semua pihak dalam mengembangkan objek wisata itu. (*)
Ketua Pemuda Ujuang Labuah Rino Alfa di Lubukbasung, Sabtu, mengatakan objek wisata itu berupa Pantai Torpedo, Jembatan Rajang Pelangi dan Hutan Bakau.
"Objek wisata itu baru terbuka dan bakal kita kembangkan nantinya untuk daya tarik wisatawan," katanya.
Ia mengatakan, jarak antara Objek Wisata Pantai Terpedo dengan Jembatan Rajang Pelangi sekitar satu kilometer.
Dibawah Jembatan Rajang Pelangi itu ada hutan bakau, pengunjung bisa melihat warga sedang mencari lokan dan menikmati kuliner di warung terapung.
"Warung terapung sedang dibangun dan setiap sore banyak warga swafoto di jembatan itu," katanya.
Ke depan, pihaknya bakal mengelola ketiga objek wisata itu, sehingga banyak wisatawan mengunjungi objek wisata tersebut.
Dengan cara itu, ekonomi masyarakat akan membaik dan daerah itu bakal ramai.
"Ini target kita kedepan dan kami akan membuat kelompok sadar wisata dalam mengelola objek wisata itu," katanya.
Anggota DPRD Agam, Gema Saputra menambahkan objek wisata itu berpotensi dikembangkan demi meningkatkan ekonomi masyarakat, karena fasilitas jalan sudah baik ke lokasi.
"Saya siap mendampingi pemuda dalam mengembangkan objek wisata itu," katanya.
Pihaknya akan berkoordinasi dengan semua pihak dalam mengembangkan objek wisata itu. (*)