​​​​​​​Painan (ANTARA) - Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Hendrajoni mengupayakan pemerintah pusat mengalokasikan anggaran untuk pembangunan pasar Painan yang merupakan pasar terbesar di ibu kota kabupaten itu.

"Karena pasar Painan berada di ibu kota kabupaten tentu tampilannya harus lebih baik, dan rencana pembangunannya akan kami utarakan ke pejabat pusat," katanya di Painan, Senin.

Memuluskan rencana tersebut, katanya dalam waktu dekat pegawai dinas teknis akan menyiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan sehingga pembicaraanya lebih terarah.

"Tim secepatnya menyiapkan berbagai dokumen yang dibutuhkan, mulai dari luas tanah yang tersedia, model bangunan, perkiraan anggaran dan lainnya," ujarnya.

Selain akan membuat pedagang dan pembeli semakin nyaman, pembangunan pasar Painan juga akan menjadikan Painan sebagai kota kecil yang indah dan menarik.

"Di Kota Pariaman pemerintah pusat mengalokasikan anggaran lebih dari Rp100 miliar untuk membangun pasar, saya rasa Pesisir Selatan juga berkesempatan mendapatkannya," sebutnya.

Ia juga meyakini setelah pembangunan pasar selesai tidak hanya akan diramaikan oleh pedagang dan pembeli asal daerah setempat namun juga wisatawan.

"Pasar Painan berada tidak jauh dari beberapa objek wisata andalan di Pesisir Selatan seperti pantai Carocok Painan, Bukit Langkisau, Timbulun Painan dan lainnya," katanya.

Di Pesisir Selatan terdapat 50 pasar yang terdiri dari 11 pasar kecamatan, tiga pasar serikat serta 36 pasar nagari dan semenjak empat tahun terakhir pembangunan dan rehabilitasi pasar dilaksanakan dengan intens.

Sepanjang 2019 lebih kurang sekitar Rp24,7 miliar anggaran baik dari kabupaten maupun pusat diarahkan untuk membangun dan merevitalisasi 11 pasar.

Sementara pada 2020 selain mengandalkan pembangunan pasar melalui anggaran pusat, pemerintah kabupaten juga menyiapkan anggaran di APBD kabupaten sekitar Rp8 miliar. 

Pewarta : Didi Someldi Putra
Editor : Joko Nugroho
Copyright © ANTARA 2024