Bukittinggi (ANTARA) - Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sumatera Barat atau Bank Nagari Kantor Cabang Bukittinggi mengenalkan sistem pembayaran digital menggunakan "QR code" pada masyarakat sebelum layanan baru itu diluncurkan Januari 2020.
Pimpinan Cabang Bank Nagari Bukittinggi Zilfa Efrizon di Bukittinggi, Rabu, mengatakan layanan pembayaran menggunakan QR akan menjadi bentuk dukungan terhadap gerakan nontonai serta memudahkan masyarakat dalam melakukan transaksi pembayaran.
"Saat ini di wilayah Bukittinggi dan Agam Timur kami sedang lakukan pemetaan untuk mengenalkan pada masyarakat mengenai manfaat dan kepraktisan menggunakan QR tersebut," katanya.
Pembayaran memakai QR merupakan salah satu cara pembayaran digital memanfaatkan barcode quick response (QR) yang discan terlebih dahulu setiap kali penggunanya akan melakukan pembayaran.
Jika sebelumnya dalam pembayaran nontunai dilakukan dengan menggunakan kartu kredit atau debit yang digesek pada mesin electronic data capture (EDC), maka pada layanan QR cukup menggunakan telepon pintar.
Layanan QR code menurutnya sesuai dengan gaya hidup masyarakat saat ini yang banyak membutuhkan dukungan telepon pintar dalam berbagai aktivitasnya serta membutuhkan kecepatan dan efektivitas.
"Dengan QR code transaksi lebih cepat. Tidak perlu pusing mencari uang pecahan kecil jika ada kembalian, pemilik toko tidak perlu mengganti uang kembalian dengan permen atau meminta pembeli menambah belanjaan karena uang kembalian tidak cukup," terangnya.
Dalam transaksi setelah scan QR code berhasil, saldo pada rekening pembeli akan otomatis berkurang dan saldo penjual akan bertambah sesuai nominal belanja.
Pimpinan Seksi Pemasaran Bank Nagari Cabang Bukittinggi Roslaili Delvita menambahkan hingga Desember 2019 pihaknya masih akan melakukan pemetaan untuk memperluas pengenalan layanan QR code pada masyarakat.
"Sampai akhir tahun ini kami masih lanjut pemetaan misal ke swalayan-swalayan dan lokasi lain agar saat peluncuran di Januari 2020 masyarakat sudah banyak tahu dan bisa langsung nikmati kemudahan memakai QR code," katanya.
Untuk memanfaatkan layanan tersebut, nasabah perlu mengunduh terlebih dahulu aplikasi menggunakan telepon pintarnya yang kemudian terhubung dengan rekening.
Pimpinan Cabang Bank Nagari Bukittinggi Zilfa Efrizon di Bukittinggi, Rabu, mengatakan layanan pembayaran menggunakan QR akan menjadi bentuk dukungan terhadap gerakan nontonai serta memudahkan masyarakat dalam melakukan transaksi pembayaran.
"Saat ini di wilayah Bukittinggi dan Agam Timur kami sedang lakukan pemetaan untuk mengenalkan pada masyarakat mengenai manfaat dan kepraktisan menggunakan QR tersebut," katanya.
Pembayaran memakai QR merupakan salah satu cara pembayaran digital memanfaatkan barcode quick response (QR) yang discan terlebih dahulu setiap kali penggunanya akan melakukan pembayaran.
Jika sebelumnya dalam pembayaran nontunai dilakukan dengan menggunakan kartu kredit atau debit yang digesek pada mesin electronic data capture (EDC), maka pada layanan QR cukup menggunakan telepon pintar.
Layanan QR code menurutnya sesuai dengan gaya hidup masyarakat saat ini yang banyak membutuhkan dukungan telepon pintar dalam berbagai aktivitasnya serta membutuhkan kecepatan dan efektivitas.
"Dengan QR code transaksi lebih cepat. Tidak perlu pusing mencari uang pecahan kecil jika ada kembalian, pemilik toko tidak perlu mengganti uang kembalian dengan permen atau meminta pembeli menambah belanjaan karena uang kembalian tidak cukup," terangnya.
Dalam transaksi setelah scan QR code berhasil, saldo pada rekening pembeli akan otomatis berkurang dan saldo penjual akan bertambah sesuai nominal belanja.
Pimpinan Seksi Pemasaran Bank Nagari Cabang Bukittinggi Roslaili Delvita menambahkan hingga Desember 2019 pihaknya masih akan melakukan pemetaan untuk memperluas pengenalan layanan QR code pada masyarakat.
"Sampai akhir tahun ini kami masih lanjut pemetaan misal ke swalayan-swalayan dan lokasi lain agar saat peluncuran di Januari 2020 masyarakat sudah banyak tahu dan bisa langsung nikmati kemudahan memakai QR code," katanya.
Untuk memanfaatkan layanan tersebut, nasabah perlu mengunduh terlebih dahulu aplikasi menggunakan telepon pintarnya yang kemudian terhubung dengan rekening.