Muaro (ANTARA) - Pemerintah Daerah Kabupaten Sijunjung melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menggelar terus berupaya menungkatkan kompetensi bagi tenaga pengajar di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), caranya melalui pendidikan dan latihan (Diklat) berjenjang.

Diklat itu diselenggarakan berkerjasama dengan Universitas Negeri Padang (UNP), Rabu, dibuka secara resmi oleh Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin di Gedung Pancasila Muaro.

Diklat yang menghadirkan narasumber dari tenaga ahli dan pakar UNP itu, diikuti sebanyak 300 guru PAUD se-Kabupaten Sijunjung.

Dalam sambutannya, Bupati Yuswir Arifin mengatakan PAUD merupakan salah satu program prioritas pembangunan pendidikan di Indonesia.

"Untuk itu, keberhasilan PAUD tidak terlepas dari peran pendidik sesuai perannya dalam membimbing, mengasuh, merawat, mendidik dan melindungi anak dalam upaya memaksimalkan tumbuh kembang anak," jelasnya.

Lalu, dengan adanya diklat berjenjang ini dapat memberikan manfaat banyak dalam meningkatkan kualitas PAUD khususnya memperluas akses guru untuk mendapatkan pelatihan yang bermutu (Diklat Berjenjang) guna meningkatkan kompetensi guru, mutu layanan dan perkembangan Anak Usia Dini.

Ia berharap kepada seluruh peserta ikutilah Diklat ini dengan sungguh-sungguh, sehingga pemahaman yang disampaikan narasumber bisa diterapkan dilembaga masing-masing.

Sementara itu, dalam laporan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Ramler mengungkapkan diklat berjenjang ini dilaksanakan mengikuti Standar Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dengan menyetarakan dan mengintegrasikan sektor pendidikan dengan sektor pelatihan dan pengalaman kerja, sehingga akan melahirkan tenaga pendidik yang profesional.

Kemudian dikatakannya, diklat tersebut dilaksanakan dalam delapan angkatan, enam angkatan dilaksanakan APBD murni dan dua angkatan bantuan penguatan dari Direktorat GTK Kemdikbud RI.

Tempat pelaksanaan diklat itu, di Aula Dinas Pendidikan, Paud Negeri Percontohan dan Wisma Keluarga.


Pewarta : Dicko
Editor : Siri Antoni
Copyright © ANTARA 2024