Jakarta, (ANTARA) - Tunisia mengaku cukup puas dengan penampilan mereka pada putaran final Piala Afrika 2019 di Mesir dan menjadikannya sebagai bekal untuk fase kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Afrika.

Tunisia menutup Piala Afrika 2019 dengan peringkat keempat setelah kalah tipis 0-1 melawan Nigeria dalam laga perebutan tempat ketiga di Stadion Al Salam, Kairo, Kamis dini hari WIB.

Menurut pelatih kepala Alain Giresse, penampilan Tunisia mengalami perkembangan positif di Mesir jika menilik pada langkah terseok-seok selama fase penyisihan Grup E dan lolos cuma berkat tiga hasil imbang.

"Pada awal turnamen kami tidak begitu baik, namun penampilan terus berkembang sejak itu," kata Giresse dalam laman resmi turnamen.

Setelah itu, Tunisia sukses melewati Ghana dan meredam efek kejut debutan Madagaskar untuk mencapai semifinal. Sayang, Tunisia hanya terlibat dalam laga perebutan tempat keempat setelah dikalahkan Senegal pada semifinal.

Keberhasilan mencapai semifinal di Mesir adalah prestasi terbaik Tunisia sejak menjuarai Piala Afrika 2004 di tanah sendiri.

"Tunisia sudah lama menanti bisa kembali tampil pada semifinal sejak 2004, dan kami di sini mencapainya dalam turnamen yang kini diikuti 24 tim," kata Giresse. "Kami punya harapan besar untuk Piala Afrika edisi berikutnya dan tentunya Piala Dunia."

Tunisia nanti akan mengikuti putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Afrika setelah 14 negara lolos dari putaran pertama.

Berikut catatan pertandingan Tunisia sepanjang Piala Afrika 2019:

Grup F - Tunisia 1 - Angola 1 (Youssef Msakni p-34'; Djalma Campos 73')
Grup F - Tunisia 1 - Mali 1 (Wahbi Khazri 70'; Diadie Samassekou 60')
Grup F - Mauritania 0 - Tunisia 0
Babak 16 besar - Tunisia 1 (5) - Ghana 1 (4) (Rami Bedoui bd-90+1'; Taha Yassine Khenissi 73')
Perempat final - Madagaskar 0 - Tunisia 3 (Ferjani Sassi 52', Youssef Msakni 60', Naim Sliti 90+3')
Semifinal - Senegal 1 - Tunisia 0 (Dylan Bronn bd-110')
Perebutan tempat ketiga - Perebutan tempat ketiga - Tunisia 0 - Nigeria 1 (Odion Ighalo 3') 

Pewarta : Gilang Galiartha
Editor : Mukhlisun
Copyright © ANTARA 2024