Padang (ANTARA) - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sijunjung gelar bimbingan teknis (Bimtek) Kearsipan bagi pengelola arsip nagari se Kabupaten Sijunjung, yang diikuti sebanyak 25 orang.
aksanakan di Kawana Hotel Padang selama 3 hari, Selasa hingga Kamis, 25-27 Juni 2019.
Acara yang berlangsung selama tiga hari di Kawana Hotel Padang itu dibuka Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, Selasa. Acara ini juga dihadiri Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Sumatera Barat, Wardarusmen.
Dalam sambutannya, Bupati Yuswir Arifin menyampaikan bahwa sistem penyimpanan yang telah sesuai dengan standar kearsipan yang berlaku, pasti akan memudahkan untuk menemukan kembali arsip tersebut.
Meskipun pada sistem yang sulitpun belum tentu memudahkan untuk menemukan kembali arsip.
" Untuk itu perlu dipelajari, fitelusuri dan dilatih sistem penyimpanan untuk menemukan kembali arsip dengan sistem yang baku," ujarnya.
Diharapkan kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti Bimtek ini dengan sungguh- sungguh sehingga setelah sampai di nagari masing-masing dapat mengamplikasikannya sesuai dengan tuntutan yang ada.
Jadi jika diperlukan dapat ditemukan dengan cepat dan tepat.
"Sasaran yang ingin dicapai dalam Bimtek ini adalah semua pengelola arsip nagari se Kabupaten Sijunjung. Bimtek ini bertemakan dengan Bimtek kearsipan kita tingkatkan pengetahuan, kemampuan dan profesionalitas pengelola arsip nagari untuk tuntas arsip 2021," jelasnya.
aksanakan di Kawana Hotel Padang selama 3 hari, Selasa hingga Kamis, 25-27 Juni 2019.
Acara yang berlangsung selama tiga hari di Kawana Hotel Padang itu dibuka Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, Selasa. Acara ini juga dihadiri Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Sumatera Barat, Wardarusmen.
Dalam sambutannya, Bupati Yuswir Arifin menyampaikan bahwa sistem penyimpanan yang telah sesuai dengan standar kearsipan yang berlaku, pasti akan memudahkan untuk menemukan kembali arsip tersebut.
Meskipun pada sistem yang sulitpun belum tentu memudahkan untuk menemukan kembali arsip.
" Untuk itu perlu dipelajari, fitelusuri dan dilatih sistem penyimpanan untuk menemukan kembali arsip dengan sistem yang baku," ujarnya.
Diharapkan kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti Bimtek ini dengan sungguh- sungguh sehingga setelah sampai di nagari masing-masing dapat mengamplikasikannya sesuai dengan tuntutan yang ada.
Jadi jika diperlukan dapat ditemukan dengan cepat dan tepat.
"Sasaran yang ingin dicapai dalam Bimtek ini adalah semua pengelola arsip nagari se Kabupaten Sijunjung. Bimtek ini bertemakan dengan Bimtek kearsipan kita tingkatkan pengetahuan, kemampuan dan profesionalitas pengelola arsip nagari untuk tuntas arsip 2021," jelasnya.